Fagerlie diketahui merupakan penanggung jawab pilot MAF di Bandara Wamena.
Waterpauw mengakui menerima informasi lain yang masih perlu diperiksa kembali kembali kebenarannya terkait penyebab insiden perusakan dan pembakaran pesawat terbang Quest Kodiak MAF di Intan Jaya itu.
“Ada informasi lain yang kami terima bahwa seakan-akan itu terjadi akibat perebutan penumpang yang ingin naik ke dalam pesawat. Tapi informasi sifatnya sepihak yang perlu kami dalami kebenarannya. Tapi saudara Alex Luferchek sebagai korban mengaku hanya tahu sesaat setelah mendarat ada sekelompok orang bersenjata api muncul dari semak-semak,” kata Waterpauw.(ant)