Data yang dihimpun media ini, selama 2020 tercatat 23 kasus penembakan, penganiayaan, dan perampasan senjata api yang menewaskan 10 warga sipil dan tiga tentara.
ads
Sedangkan pada 2021 tercatat data dua kasus kontak tembak yang menewaskan tiga personel Batalion Infantri 400/BR, dan satu warga sipil.(ant/boy)