Kendati demikian tidak seluruhnya layak divaksin saat melakukan tahap screening, sehingga peserta vaksinasi yang tidak lolos dari screening kemungkinan ditunda.
“Sebanyak 75 orang yang terdata, tapi ada juga yang tidak lolos screening kemungkinan yang belum layak divaksin itu ditunda,” katanya.
Adanya vaksinasi ini, George mengaku sangat mendukung serta siap mengikuti vaksinasi dosis kedua berikutnya sehingga diharapkan bisa memutus mata rantai penyebaran virus corona.
“Kami kantor SAR Timika semuanya sudah mendukung dan menunggu dosis kedua,” paparnya.
Kakansar sebagai peserta vaksin pertama di Kantor SAR Timika tidak merasakan efek samping apapun setelah disuntikkan vaksin.
“Saya sudah divaksin, sampai saat ini tidak ada efek samping yang saya rasakan, mudah-mudahan menambah imun dan kekebalan tubuh,” ucapnya.
