Selain itu, masyarakat juga tetap diminta untuk mematuhi protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 dengan menerapkan pola ‘3M’ (Mencuci Tangan, Memakai Masker dan Menjaga Jarak)
“Kami bersyukur karena waktu kita bangun rumah sakit yang baru itu, kan belum sempat digunakan. Gedung itulah yang kita gunakan untuk isolasi kalau ada yang positif.
Untuk pencegahannya juga kita tetap mengkampanyekan penerapan ‘3M’ itu, supaya penularan Covid bisa dihindari,” ujarnya.
Pemerintah Asmat, kata Bupati, saat ini menggelontorkan dana yang lumayan cukup besar untuk pencegahan dan penanganan pasien terinfeksi serta pemulihan ekonomi akibat mewabahnya virus yang berbahaya itu. Pemerintah daerah juga melakukan pengendalian dan pembatasan masuk penduduk eksodus dari luar Kabupaten Asmat.
“Kalau penumpang kapal dari luar Asmat masih kita batasi. Kalau pesawat boleh, mengingat kapasitasnya yang sempit dan penumpang pasti membawa surat keterangan hasil tes rapid atau swab sebelum terbang ke Asmat. Kalau kapal barang yang masuk ke Asmat boleh. Kalau penumpang kapal yang sembunyi-sembunyi, petugas ada di pelabuhan pasti lakukan screening,” tandas Bupati Kambu. (hrs)