Dari kalangan legislatif muncul nama mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum yang juga Anggota DPR Papua, Jansen Monim.
Kemudian Ketua DPRD Kota Jayapura Abisai Rollo, dan politisi Partai NasDem, Jhony Banua Rouw.
Mantan anggota DPR RI asal Partai Golkar Paskalis Kossai juga masuk dalam kandidat.
Sedangkan dari kalangan eksternal muncul dua nama yang disebut layak menggantikan posisi Almarhum Klemen Tinal yakni mantan Kapolda Papua yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Intelkam Mabes Polri, Komjen Polisi Paulus Waterpauw.
Dan terakhir mantan rival Pasangan Luk-Men dalam kontestasi Pilkada Papua yang juga Ketua DPD PDIP Papua yang saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri PUPR, Jhon Wempi Wetipo juga muncul dalam bursa Kursi Papua 02.
Memang hingga kini masih menjadi misteri siapa yang akan diajukan oleh Partai Koalisi Pendukung Luk-Men untuk menggantikan posisi Almarhum Klemen Tinal.
Namun diyakini, sosok yang akan ditunjuk menjadi Wakil Gubernur Provinsi Papua adalah sosok yang telah mendapat restu dari Gubernur Enembe.
Keyakinan ini juga sejalan dengan kriteria calon yang digariskan oleh Partai Koalisi Pendukung Luk-Men yaitu sosok calon pengganti Almarhum Klemen Tinal harus cocok dengan Gubernur Enembe.
“Kami belum membicarakan itu, tetapi yang layak jadi pengganti itu harus cocok dengan gubernur,” kata Matius Awoitauw, awal Juni 2021 lalu. *