BERITA UTAMAMIMIKA

Gerindra Minta Aktivitas Warga Hingga Jam 8 Malam, 6 Fraksi DPRD Terima LKPJ dan Perda PP APBD 2020 dengan Catatan

cropped cnthijau.png
8
×

Gerindra Minta Aktivitas Warga Hingga Jam 8 Malam, 6 Fraksi DPRD Terima LKPJ dan Perda PP APBD 2020 dengan Catatan

Share this article
Foto bersama eksekutif da legislatif usai sidang
Foto bersama eksekutif dan legislatif usai sidang

Timika, fajarpapua.com – Enam Fraksi di DPRD menerima dokumen Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Dokumen APBD dan Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan ( PP APBD 2020) Bupati Mimika pada paripurna IV masa sidang kedua DPRD Mimika, Jumat (9/7).

Yang uniknya, pada sidang tersebut Fraksi Gerindra meminta Pemda Mimika agar menambah waktu aktivitas warga dari jam 6 sore hingga jam 8 malam.

Klik iklan untuk info lebih lanjut

Paripurna dipimpin Wakil Ketua I DPRD Mimika, Aleks Tsenawatme, SAB didampingi Wakil Ketua II, Yohanes Felix Helyanan atau John Thie berjalan lancar.

Dalam pandangan akhir fraksi-fraksi mengapresiasi Bupati Mimika, Eltinus Omaleng, SE MH yang dengan jujur mengakui bahwa pelaksanaan APBD 2020 berjalan tidak efektif karena ada kendala teknis dan non teknis seperti faktor pelelangan dan proses administrasi yang terhambat.

Seperti pandangan Fraksi Mimika Bangkit yang disampaikan juru bicaranya Aloisius Paerong ST menuturkan bahwa keberhasilan Pemkab tiap tahun tidak dinilai dari predikat opini WTP dari audit BPK, tapi capaian keberhasilan itu dari pelaksanaan visi misi Bupati dan Wakil Bupati.

Meski menerima LKPJ Bupati dan Perda pertanggungjawaban Laporan APBD 2020 namun ada sejumlah catatan.

Pertama, hindari kesalahan dalam pekerjaan pemerintah sehingga Lemkab harus membuat perencanaan yang baik dan teliti, perbaiki manajemen pendidikan dalam sistim daring dimana ada sekolah yang tidak menyediakan fasilitas internet untuk kebutuhan pendidikan anak.

Pemerataan pembangunan antara kota dengan kampung atau distrik pedalaman dan pesisir, serta Pemkab menggali potensi pendapatan baru dan tidak mengandalkan pendapatan yang ada saat ini.

Kemudian Fraksi Nasdem melalui juru bicaranya Daud Bunga, SH mengatakan Fraksi Nasdem mendukung seluruh program yang dikerjakan pemkab Mimika. Tapi mestinya Pemkab harus membuat perencanaan yang baik dan matang sehingga tidak terjadi masalah dalam pelelangan dan keterlambatan dalam administrasi.

Fraksi Nasdem juga menyoroti soal pengawasan sehingga tidak terjadi kebocoran dan kesalahan wewenang soal anggaran.

Pemkab Mimika harus transparan dalam pengelolaan anggaran dan teliti dalam soal perencanaan.

Ciptakan pemerintahan yang bersih, terbuka dan transparan dalam perencanaan dan tata kelola keuangan daerah sehingga terhindar dari kebocoran.

Tingkatkan dan perketat pengawasan di semua unit kerja di OPD, distrik hingga kelurahan.

Pentingnya pemerataaan program di kota, distrik dan kampung yang jauh sehingga asas keadilan terwujud di masyarakat.

Terkait vaksin Fraksi Nasdem sependapat dengan fraksi lain bahwa jangan ada pemaksaan warga untuk divaksin karena itu melanggar hak asasi manusia.

Fraksi PDIP melalui juru bicaranya Sekretaris fraksi, Yulian Salossa menyoroti soal penjelasan dana covid harus lebih rinci dan detail soal penggunaannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *