BERITA UTAMAMIMIKApinpost

Sejumlah Kepala Sekolah di Timika Tegaskan Siap Gelar Belajar Tatap Muka, Tapi Tidak Mau Gegabah

cropped cnthijau.png
11
×

Sejumlah Kepala Sekolah di Timika Tegaskan Siap Gelar Belajar Tatap Muka, Tapi Tidak Mau Gegabah

Share this article
Bernolpus Welerubun
Bernolpus Welerubun

Timika, fajarpapua.com – Seluruh sekolah dalam Kota Timika saat ini telah siap menggelar belajar tatap muka serta menyiapkan perangkat seperti yang tertera dalam SK Bupati Mimika serta Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika.

ads

Namun demikian sejumlah kepala sekolah mengaku tidak ingin gegabah dalam mengambil keputusan dalam kegiatan belajar tatap muka jika persiapan tidak maksimal.

Kepala sekolah SD YPPK Waonaripi Timika, Bernolpus Welerubun, SPd saat ditemui fajarpapua.com di ruang kerjanya, Sabtu (27/8) mengatakan pihaknya secara serius menyiapkan perangkat untuk belajar tatap muka.

“Kami tidak ingin gegabah dalam mengambil keputusan belajar tatap muka tanpa mempersiapkan segala sesuatu secara matang,” tegasnya.

Persiapan sekolah yang dipimpinnya untuk menggelar belajar tatap muka dilakukan secara step by step seperti mempersiapkan tenaga guru yang jauh lebih matang, kapasitas ruang kelas yang hanya menampung hingga 8 meja saja, pembelajaran hanya yang esensial saja, kemudian tempat cuci tangan, hand sanitaiser, dan lain-lain.

“Kalau persiapan tidak matang kami bisa jadi akan mundur lagi diatas tanggal 6 Sepertember. Meski orang tua berharap belajar tatap muka digelar, namun jika belum siap, kami akan menundanya,” kata Bernolpus yang biasa dipanggil Bernol ini.

Untuk pembelajaran kata dia, setiap hari hanya akan dilaksanakan maksimal 2×45 menit pada setiap rombongan belajar yang terdiri dari 7 hingga 8 siswa.

“Dan jika ada orang tua yang tidak mau anaknya ikut belajar tatap muka, pihak sekolah juga akan menggelar belajar daring,” tegasnya.

Terkait pembelajaran dan kurikulum, Bernol mengungkapkan, telah dilakukan diskusi dan secara umum guru sudah siap menggelar belajar tatap muka maupun daring.

Meski demikian lanjutnya, sekolah tetap berhati-hati dalam mengambil keputusan meski sudah ada anjuran Dinas Pendidikan Mimika.

“Intinya, kami patuh pada SK Bupati Mimika bahwa sekolah harus segera menggelar belajar tatap muka. Namun jika dicermati SK tersebut tidak secara implisit mengatur sekolah tatap muka di tingkat sekolah dasar,” ujarnya.

Bernol juga meminta Dinas Pendidikan Mimika dapat berkoordinasi dengan dinas kesehatan, dan Satgas Covid-19 untuk turun ke sekolah-sekooah guna mengecek kesiapan sebelum tatap muka.

Sementara Kepala SD Inpres Koperapoka I, Eveline Yohana Nawunop juga mengaku pihaknya sudah siap menggelar belajar tatap muka pada 6 September mendatang.

Untuk mendukung belajar tatap muka lanjutnya, pihak sekolah sudah menerima dan melakukan persiapan sebagaimana dalam surat dari Dinas Pendidikan Mimika.

“Guru-guru juga sudah siap baik untuk penyajian materi maupun penerapan kurikulum,” ujarnya.

Untuk sistem pembelajaran kata dia setiap guru diminta untuk mengajar materi esensial saja.

Selain itu ruang kelas, temapt cuci tangan, hand sanitizer dan hal yang berkaitan dengan protokol kesehatan telah disiapkan sekolah.

Terkait kesiapan menuju belajar tatap muka juga disampaikan oleh Kepala SMPN Koperapoka, Salju Sandalinggi,ST saat ditemui fajarpapua com, Sabtu lalu.

Pihak sekolah lanjutnya telah mendistribusikan surat pernyataan kepada orangtua untuk pelaksanaan belajar tatap muka pada 6 September mendatang. ( mar)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *