BERITA UTAMAPAPUATEKNOLOGI

Acer For Education Dukung Transformasi Digital Dunia Pendidikan di Merauke

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
7
×

Acer For Education Dukung Transformasi Digital Dunia Pendidikan di Merauke

Share this article
Penyerahan berita acara penandatangan nota kesepakatan kerjasama dari Director Acer Indonesia, Herbet Ang kepada Kepala SMPN Buti, Pascalis Tethool disaksikan Wabup Merauke, H. Riduwan (foto: hendrik)
Penyerahan berita acara penandatangan nota kesepakatan kerjasama dari Director Acer Indonesia, Herbet Ang kepada Kepala SMPN Buti, Pascalis Tethool disaksikan Wabup Merauke, H. Riduwan (foto: hendrik)


Merauke, fajarpapua.com – Salah satu perusahaan ICT (Infomation and Communication Technology) terkemuka di dunia dan pemain utama di industri PC (Personal Computer) Indonesia, Acer melakukan MoU (Memorandum of Undestanding) atau kesepakatan kerjasama di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) khususnya di dunia pendidikan dengan SMP Negeri Buti Merauke. Nota kesepakatan kerjasama antara kedua pihak ditandatangani 15 November 2021.


Dalam kerjasama itu, SMP Negeri Buti meluncurkan kelas Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) serta Laboratorium Jelajah Ilmu yang menggunakan solusi dan ekosistem pendukung dari Acer for Education. Penerapan solusi pendidikan berbasis teknologi informasi ini merupakan kontribusi nyata Acer yang diharapkan dapat membantu mempercepat peningkatan mutu pendidikan di Indonesia.

Klik iklan untuk info lebih lanjut


Jelajah Ilmu merupakan bagian dari solusi Acer for Education yang bertujuan menjembatani hubungan antara teknologi dan manusia sehingga transformasi digital pendidikan dapat dilakukan dengan lebih baik. Sebagai brand dengan pengalaman panjang di dunia teknologi, Acer ingin menjadi bagian dalam membantu proses mempercepat pendidikan berbasis teknologi di Indonesia.


“Acer berkomitmen penuh untuk mendukung transformasi digital di dunia pendidikan Indonesia dengan berbagai inovasi teknologi kami yang terintegrasi, komprehensif serta berstandar global. Kami bangga bisa menjalin kerjasama dengan SMP Negeri Buti di Merauke, kota paling ujung timur Indonesia. Dengan digunakannya Jelajah Ilmu di Merauke, Acer mengajak semua pihak untuk mendukung transformasi pendidikan melalui teknologi,” ujar President Director Acer Indonesia, Herbet Ang dalam kesempatan itu.

IMG 20211120 WA0014
Penandatanganan nota kesepakatan kerjasama oleh Director Acer Indonesia, Herbet Ang (Foto: hendrik)


Pandemi Covid-19 yang terjadi di hampir seluruh negara di dunia termasuk Indonesia, membawa dampak tersendiri pada mutu pendidikan termasuk di Provinsi Papua.
Berdasarkan data Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip daerah Provinsi Papua, pandemi Covid-19 berpengaruh terhadap kondisi sosial dan geografis. Keterbatasan akses teknologi menyebabkan angka putus sekolah di Provinsi Papua tahun 2021 meningkat dari tahun sebelumnya, menjadi 21 persen.


Sama halnya dengan angka buta huruf menjadi 27 persen dibandingkan 22 persen pada tahun 2020. Solusi transformasi sistem pendidikan sangat dibutuhkan untuk membantu menanggulangi dampak tersebut.


“Terima kasih kepada Acer atas usahanya dalam memajukan standar pendidikan di Indonesia hingga sampai di Merauke ini. Kami rakyat Merauke berharap semoga Jelajah Ilmu bisa menjadi solusi yang efektif dalam memberikan percepatan transformasi digital dan sumber daya manusia di Papua.


“Kami menyambut baik kerjasama Acer dengan SMP Negeri BUTI. Semoga kerjasama ini bisa menjadi katalis positif bagi pertumbuhan kualitas pendidikan di Merauke di masa yang akan datang,” pesan Bupati Merauke, Drs. Romanus Mbaraka, MT yang dalam kesempatan itu disampaikan oleh Wakil Bupati H. Riduwan.


Sementara itu, Kepala SMP Negeri Buti Merauke, Pascalis Tethool menyebutkan bahwa sekolah yang dipimpinnya memiliki rekam jejak yang baik dalam hal perubahan. Sejak 2020 SMP Negeri Buti Merauke telah menerapkan kurikulum adaptif dari kurikulum 2013 (K-13) yang dinamakan kurikulum gotong royong.


Kurikulum ini dibuat dalam bentuk pembelajaran tematik kolaboratif. Keterbukaan terhadap perubahan seperti ini diharapkan dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain di Indonesia dalam mempersiapkan transformasi digital dunia pendidikan.


“Sebagai sekolah percontohan di Merauke, dan juga sekolah pertama di Indonesia timur yang menggunakan Jelalah Ilmu, kami berharap SMP Negeri Buti dapat menyebarkan inspirasi dan semangat kepada sekolah-sekolah lain di Papua dan bahkan di seluruh Indonesia. Walaupun kami berada di ujung Indonesia, kami memiliki semangat yang besar dan siap untuk bertransformasi dalam dunia digital pendidikan,” ucap Pascalis Tethool dalam sambutannya.

IMG 20211120 WA0013
Penandatanganan nota kesepakatan kerjasama oleh Kepala SMPN Buti Merauke, Pascalis Tethool (foto: hendrik)


Diketahui, Jelajah Ilmu merupakan platform Edukasi Digital. Menurut studi yang dilakukan oleh Google, National Science Foundation dan MIT, jika dibandingkan dengan sistem pembelajaran konvensional, kombinasi Learning Management System dan pembelajaran daring terbukti mampu meningkatkan efisiensi belajar hingga 25-60 persen.


SMP Negeri Buti Merauke menerapkan transformasi kegiatan belajar mengajar dengan memanfaatkan platform pembelajaran digital Jelajah Ilmu. Dikembangkan oleh Acer bersama dengan My Second Teacher yang sudah dipakai di sekolah-sekolah ternama di lebih dari 20 negara, dan telah mendapat penghargaan Top eLearning Company Award Asia Pasifik, Jelajah Ilmu menggabungkan standar internasional dengan kurikulum Kemendikbud dan dikemas dalam Bahasa Indonesia agar memudahkan penggunanya. Jelajah Ilmu adalah sebuah solusi pendidikan berbasis teknologi untuk jenjang pendidikan SD, SMP hingga SMA.


Jelajah Ilmu menawarkan solusi pembelajaran digital yang komprehensif dalam kegiatan belajar mengajar untuk guru, murid, orang tua, dan kepala sekolah. Jelajah Ilmu mendukung murid untuk belajar secara mandiri. Di dalam Jelajah Ilmu sudah tersedia Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, materi presentasi pengajaran harian, bank soal, buku digital dalam bentuk buku petunjuk guru dan buku siswa dari penerbit terkemuka sehingga guru bisa menghemat waktu untuk pekerjaan administrasi dan semakin fokus dalam mengembangkan materi dan metode belajar yang kreatif dan berkualitas. Guru dibantu untuk lebih berperan sebagai fasilitator, sehingga dapat menghasilkan interaksi yang lebih baik. Kegiatan belajar mengajar dapat dilakukan di mana saja, kapan saja, baik secara online, tatap muka, maupun hybrid.


Semua ini dapat diimplementasikan dengan mudah, tanpa perlu infrastruktur tambahan. Jelajah Ilmu memudahkan interaksi antara guru, murid, kepala sekolah dan orang tua di dalam satu platform yang sama. Guru dapat mengajar, memberikan dan menilai tugas murid serta memantau perkembangan pembelajaran secara realtime. Kepala sekolah dapat memantau seluruh aktivitas belajar mengajar di sekolah. Orang tua juga tidak kalah pentingnya dalam proses akademik anak. Jelajah ilmu membantu orang tua untuk dapat memantau seluruh kegiatan anak mereka di kelas.


Acer didirikan pada tahun 1976, Acer sekarang menjadi salah satu perusahaan ICT terkemuka di dunia dan telah hadir di lebih dari 160 negara. Acer melihat ke masa depan, berfokus untuk menciptakan dunia di mana perangkat keras, perangkat lunak dan layanan saling menyatu untuk membuka kemungkinan baru bagi konsumen dan bisnis. Dari teknologi yang berorientasi kepada layanan hingga Internet of Things, gaming dan Virtual Reality, 7000+ karyawan Acer berdedikasi untuk riset, desain, pemasaran, penjualan, dan dukungan produk serta solusi yang memutuskan hambatan antara manusia dan teknologi.

Di Indonesia, Acer mulai beroperasi tahun 1998 dan merupakan pemain utama di industri PC Indonesia. Acer telah mencatat pertumbuhan yang stabil dan positif di pasar Indonesia, termasuk memimpin pasar laptop untuk sektor pendidikan di Indonesia dengan lini Chromebook. Saat ini Acer Indonesia telah berkembang dari perusahaan hardware menjadi ‘hardware + software + services’ dan cyber security, menawarkan berbagai produk, solusi, layanan, dan manpower dengan teknologi terkini.


Selama perjalanan bisnisnya, Acer memperoleh prestasi yang menempatkannya sebagai merek laptop dan PC pilihan masyarakat Indonesia. Terbukti dengan berbagai penghargaan bergengsi yang diterima, diantaranya Indonesian Customer Satisfaction Award selama 11 tahun berturut-turut, dan penghargaan Top Brand Award selama 14 tahun berturut-turut sejak tahun 2008-2021.

Sebagai wujud komitmen dukungan terhadap industri game, secara konsisten Acer juga menghadirkan inovasi terdepan dengan fitur unggulan melalui lini Predator Gaming. Acer berkomitmen untuk menjalin komunikasi tanpa batas dengan konsumen di seluruh Indonesia.
Hal ini diwujudkan melalui jaringan layanan purnajual yang dapat ditemui di 100 lokasi di 84 kota dan 34 provinsi di Indonesia dan 2 di Timor Leste, Acer Contact Center dengan tarif lokal 1500-155, serta layanan melalui media sosial selama 24 jam setiap harinya. Untuk informasi selanjutnya, kunjungi situs https://www.acerforeducation.id/ mengenai berbagai solusi untuk dunia pendidikan melalui Acer for Education. (hrs)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *