BERITA UTAMAMIMIKA

20 Tahun Putus Kontak, Warga Malang Mencari Keberadaan Sang Ibu yang Merantau di Timika

cropped cnthijau.png
9
×

20 Tahun Putus Kontak, Warga Malang Mencari Keberadaan Sang Ibu yang Merantau di Timika

Share this article
Postingan Bambang Mulyono
Postingan Bambang Mulyono

“Lek niku sampon suwe koyok e mas. Kulo ten mriku tasek alit mas. Inysallah kulo ten mriku niku thun 99 lek mboten salah (Kalau itu sudah lama mas, saya disitu waktu masih kecil sekitar Tahun 1999 kalau tidak salah),” ujarnya.

Bambang Mulyono juga mengungkapkan, ibunya menikah dengan pria asal Suku Bugis, Sulawesi Selatan bernama Laiwung.

ads

Dan pada Tahun 1999, kedua orang tuanya itu membawa dirinya pulang ke Jawa dan menitipkan dirinya kepada sang nenek.

Sementara kedua orangtuanya kembali merantau ke Timika dan sejak saat itu hingga kini tidak pernah ada kabar berita dari mereka.

“Nama ibuk saya kasiati. Dan suaminya namanya laiwung, orang luar malang mas. Orang mbugis ibuk orang jawa. Saya dulu di pulangkan ke jawa masih kecil mas. Sekrang saya tinggal cuma sama nenek. Ndek jawa. Sedang ortu balik ke timika,” tulisnya.

Unggahan tersebut telah menarik perhatian warganet Timika bahkan telah dibagikan ke lebih dari 24 group Facebook.

Bahkan Kerukunan Keluarga Jawa Bersatu (KKJB) Mimika akan membantu Bambang Mulyono untuk melacak keberadaan orang tuanya di Timika.

Koordinator Bidang Sosial KKJB Mimika, As’adi berjanji akan melakukan kroscek terhadap informasi yang ada di WhatsApp KKJB Guyub Rukun terkait sejumlah orang yang memiliki ciri-ciri yang sama dengan Ibu Kasiati dan suaminya.

Dari informasi yang ada di grup tersebut, diketahui ada beberapa penjahit di Timika yang memiliki kesamaan dengan yang disampaikan oleh Bambang Mulyono. (mas)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *