BERITA UTAMAJayapura

SMPN 1 Sentani Dibangun Diatas Lahan yang Belum Dibayar, Sekda Hana Minta Mantan Kadis Pendidikan Bertanggungjawab

3596
×

SMPN 1 Sentani Dibangun Diatas Lahan yang Belum Dibayar, Sekda Hana Minta Mantan Kadis Pendidikan Bertanggungjawab

Share this article
IMG 20240415 WA0019
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten, Hana Hikoyabi

Jayapura, fajarpapua.com- Pembangunan sekolah SMP Negeri 1 Sentani di Kabupaten Jayapura tidak jelas peruntukannya.

Pasalnya, sekolah yang dibangun di Jalan Toladan Sentani ini dibangun Dinas Pendidikan Kabupaten Jayapura pada 2019 lalu, namun sampai sekarang belum digunakan karena lahan atau tanah bangunan belum dibayarkan oleh Pemkab Jayapura.

“Jadi kalau masalah bangunan itu memang sudah dibangun sejak tahun 2019. Gedung sudah berdiri, tapi tanahnya belum dilepas oleh masyarakat sehingga Pemkab Jayapura harus menghitung kembali biayanya, ini harus dikejar kepada pejabat lama Kadis Pendidikan kenapa sudah bangun gedung, tanah belum dibayarkan,” jelas Sekda Kabupaten Jayapura, Hana Hikoyabi, Jumat (5/7/2024).

Dikatakan Sekda, pembangunan SMPN 1 Sentani ini sama nasibnya dengan pembangunan SD Dunlop yang pindahan dari Yabaso gedung sudah dibangun padahal tanah belum dibayarkan.

“Kalau proses pembangunan lewat P2KP Pemkab Jayapura ada SOP nya yaitu tanah dibayarkan terlebih dahulu baru dibangun, tapi yang terjadi saat itu mereka mendorong Dana Alokasi Khususu (DAK) keluar, itu tanah bagunan sekolah belum dilepas dan belum dibayarkan kepada masyarakat sehingga menjadi masalah,” katanya.

Permasalahan lahan sekolah SMPN 1 Sentani dan SD Dunlop hingga sekarang belum bisa diselesaikan karena tanahnya belum dibayarkan. “Yang jadi pertanyaan kenapa DAK nya bisa turun, mereka tidak selesaikan tanah. Seharusnya tanah dibayar dulu baru gedung dibangun, ini sesuai SOP di Pemkab Jayapura,” tegas Sekda Hana.

Sekda mengaku anggaran pembangunan SMPN 1 Sentani yang di Toladan ini sudah ada, namun yang menjadi masalah saat ini adalah masalah tanah sekolah tersebut belum dituntaskan dengan harapan dapat segera diselesaikan.(hsb)

Responses (5)

  1. kenapa hampir rata-rata proyek pembangunan begitu?,mau di korupsi,diperanakan uang di bank dulu.kong kali kong dulu….alasannya tidak sedikit.ribet.

  2. sekda juga pasti pecinta bola makanya senang pola baku tendang/lempar bola.
    bupati jadi wasit tapi wasit juga ikut kejar2 bola….

  3. jangan kan sekolah bandara pun hampir ditutup… semuanya terjadi di area sentani…whats going on ? haha

  4. bukan cerita baru,,,,,pemkab jayapura jagonya,kalau soal bangun membangun di atas lahan masyarakat adat,Tampa menyelesaikan Maslah hak Ulayat masyarakat adat,pemkab langsung membangun dengan mengumbar janji2 palsu kepada pemilik hak ulayat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *