BERITA UTAMAMIMIKA

Penjual Ikan “Pinggir Jalan” di Kota Timika Kian Menjamur, Pedagang Pasar Sentral : Biar Stok Ikan di Sini Banyak tapi Pembeli Terus Berkurang

1225
×

Penjual Ikan “Pinggir Jalan” di Kota Timika Kian Menjamur, Pedagang Pasar Sentral : Biar Stok Ikan di Sini Banyak tapi Pembeli Terus Berkurang

Share this article
IMG 20240707 WA0064
Pedagang Ikan Pasar Sentral Timika, Senin (8/7).

Timika, fajarpapua.com – Keberadaan penjual ikan pinggir jalan di Kota Timika seperti di pasar Gorong-gorong, Eks Pasar Swadaya, serta beberapa titik lain yang tersebar di Kota Timika ternyata mempengaruhi jumlah pengunjung pasar Sentral Timika.

Kadir, salah seorang pedagang Ikan Pasar Sentral kepada fajarpapua.com, Selasa (9/7) mengemukakan meskipun harga ikan di pasar tersebut terbilang murah, namun pengunjung sedikit.

Ia mengatakan, pasokan ikan yang biasa diambil dari pengepul, nelayan maupun Dinas Perikanan beberapa waktu belakangan cukup melimpah apalagi ditambah pengiriman ikan dari wilayah lain.

Biasanya untuk Pasar Sentral Timika, banyak juga ikan dikirim dari Fak-fak, Kaimana, Dobo, Tual dan Tanimbar.

“Meskipun pasokan bertambah tiap harinya harga ikan tetap normal. Untuk ikan lema masih dengan harga Rp30-35 ribu, ikan mumar Rp25-30 ribu, ikan kutila tergantung besar dan kecilnya mulai dari harga Rp50-100 ribu,” kata Kadir, Senin (8/7)

Sayangnya, harga ikan yang stabil tersebut berbanding terbalik dengan permintaan pasar. Hal tersebut lantaran penataan pasar yang tidak baik sebab masih ada pedagang ikan menjual di luar seperti di pinggiran Eks Pasar Swadaya dan Gorong-gorong. Dia berharap pemerintah dapat menata kembali karena lapak ikan di Pasar Sentral masih banyak yang kosong.

“Pasar begitu besar tapi penataan sangat tidak bagus. Kami yang sudah lama berjualan disini hanya bisa pasrah saja karena kami juga hanya bisa jual sedikit-sedikit untuk memenuhi kebutuhan keluarga,” ujarnya.

Katanya, dulu biasanya ikan yang dibawa diatas 50 kilo per harinya bisa terjual tapi sekarang hanya meskipun hanya 30-kilogram itupun sampai sore belum tentu habis terjual.(moa)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *