Timika, fajarpapua.com – Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep berpesan kepada seluruh jajaran DPD PSI Kabupaten Mimika agar bekerja keras memenangkan pasangan Johannes Rettob – Emanuel Kemong (JOEL) pada Pilkada Mimika 2024.
Pesan itu disampaikan Kaesang menyusul dikeluarkannya rekomendasi dukungan dari partai berlambang kepalan tangan tersebut kepada pasangan JOEL di Jakarta, Senin (6/8).
“Pak Kaesang berpesan mesin partai harus bergerak. Meskipun kami tidak punya kursi di DPRD Mimika tapi kami punya massa dan simpatisan yang akan kami kerahkan untuk memenangkan pasangan JOEL,” ungkap Ketua DPD PSI Kabupaten Mimika, Abaraham Timang kepada fajarpapua.com, Selasa (6/8).
Ia menyatakan, PSI menjatuhkan pilihan kepada JOEL setelah melihat track record keduanya. Sosok Johannes Rettob dinilai sangat paham birokrasi, jujur, bersih, punya kepribadian yang bijaksana dan penuh toleransi untuk semua umat beragama di Kabupaten Mimika.
Sedangkan Emanuel Kemong dinilai sebagai sosok yang inovatif, bijaksana, jujur dan terbukti punya jiwa membangun saat memimpin YPMAK.
“Dua sosok ini sangat tidak diragukan. APBD Mimika besar jangan sampai jatuh ditangan orang yang salah. Daerah ini harus diselamatkan, harus dipimpin orang benar dan paham birokrasi,” ujarnya.
Sementara dalam sambutan terbuka saat penyerahan rekomendasi, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia, Kaesang Pangarep berpesan kepada para bakal calon kepala daerah yang diusung partainya pada Pilkada 2024 untuk berkinerja baik dalam menjalankan tugasnya apabila kelak terpilih agar tidak terkena pejabat yang blusukan menginspeksi daerahnya.
“Yang ketiga, buat bapak dan ibu semua, saya cuma bilang hati-hati, jangan sampai kelebon (kemasukan) pejabat blusukan,” kata Kaesang di Jakarta, Senin.
Hal itu disampaikan Kaesang usai menyerahkan surat rekomendasi partai kepada 13 orang bakal calon kepala daerah yang diusung PSI pada Pilkada 2024, yang didahului dengan nonton bareng film karya sineas Indonesia.
Dia menyebut bahwa tidak ada makna terselubung dari pesannya “jangan sampai kelebon pejabat blusukan” dan merupakan sebuah gurauan belaka.
“Guyonan tadi, sudah itu saja,” katanya.
Berkaca pada film yang ditonton bersama itu, Kaesang juga berpesan kepada para bakal calon kepala daerah agar tidak melakukan praktik lancung ketika memimpin daerahnya.
“Yang pasti, jangan korupsi kayak tokoh Mas Juna (tokoh dalam film), jadi hati-hati. Kedua, kalau bapak dan ibu naik gunung jangan ganjil,” ucapnya.(fan)