Timika, fajarpapua.com – Nasib naas menimpa seorang Anak Buah Kapal (ABK) Kapal TB Marina 2223 bernama Supriyadi.
Pria asal Makassar ini meregang nyawa karena terjatuh dan tenggelam saat hendak melepas tali kapal di Dermaga Pelabuhan Pomako, Jumat (9/8) 08.30 WIT.
Kapolsek KP3 Laut Pomako, Ipda Yulianus Maer mengatakan, korban ditemukan meninggal dunia oleh petugas KUPP Pomako dan Basarnas Timika.
“Selain itu pencarian juga dibantu masyarakat yang ada disekitar pelabuhan. Saat ditemukan korban dalam kondisi mulut keluar busa,” katanya.
Usai ditemukan, jasad korban diangkat oleh masyarakat ke perahu nelayan menuju Kantor Syahbandar Pomako kemudian dievakuasi ke RSUD Mimika untuk mendapatkan pertolongan medis.
“Setelah dibawa ke RSUD Mimika korban dinyatakan sudah meninggal dunia dan rencananya korban akan di makam kan di kampung halamannya di Makassar,”ungkapnya
Terkait kronogis kejadian, Kapolsek menjelaskan peristiwa berawal sekitar pukul 08.30 WIT saat korban bersama temannya hendak melepas tali yang terikat di Dermaga Pelabuhan Pomako.
Diduga saat melepas tali tangan korban terlepas dari tali hingga terjatuh dan terbentur badan kapal sebelum tenggelam dan langsung hanyut.
Selanjutnya ABK kapal lain yang melihat kejadian itu berusaha mencari korban namun tidak juga ditemukan.
“Pada saat melepas tali, tangannya terlepas kemudian jatuh dan sempat kepala korban sempat terbentur badan Kapal BC Gajah Mada dan langsung tenggelam,” jelasnya.(ron)