BERITA UTAMAMIMIKA

SATP Timika Gelar Puncak Peringatan Bulan Bahasa Tahun 2024

169
×

SATP Timika Gelar Puncak Peringatan Bulan Bahasa Tahun 2024

Share this article
IMG 20241028 WA0029
Senior Vice President (SVP) Community Development PTFI Nathan Kum memukul tifa menandai puncak kegiatan peringatan bulan bahasa di SATP Timika, Senin (28/10).

Timika, fajarpapua.com – Sekolah Asrama Taruna Papua (SATP) yang dikelola Yayasan Pendidikan Lokon (YPL) binaan YPMAK yang merupakan lembaga pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia menggelar kegiatan puncak peringatan bulan bahasa di Sekolah Asrama Taruna Papua, Jalan Soponyono Timika, Senin (28/10).

Puncak peringatan bulan bahasa tersebut dibuka secara resmi oleh Senior Vice President (SVP) Community Development PTFI Nathan Kum yang ditandai dengan pemukulan tifa. Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan YPMAK, perwakilan Pemda Mimika dan perwakilan sekolah-sekolah SD SMP yang ikut serta dalam kegiatan peringatan bulan bahasa yang diselenggarakan SATP.

Dalam puncak bulan bahasa itu juga ditampilkan hasil kesenian dan karya siswa-siswi SATP seperti lukisan, noken, tas, kaos oblong olahan makanan, eco enzim dan masih banyak lagi. Kemudian pentas seni seperti menyanyi, bercerita dan menari. Selain itu juga diumumkan juara lomba seni, budaya dan bahasa (Sebaya) untuk umum tingkat SD dan SMP Se Kabupaten Mimika.

Kepala Perwakilan Yayasan Pendidikan Lokon Timika Andreas Ndityomas mengatakan dalam bulan bahasa tahun 2024 pihaknya menggandeng sekolah lain. Hal tersebut dikarenakan, pertama, pihaknya membangun sistem pendidikan pembinaan.

“Dalam sistem pembinaan itu ada bidang-bidang yang dikembangkan. Pada bidang akademik sains itu nanti dipusatkan di bulan Mei, sekarang ini berkaitan dengan bulan bahasa yang ditetapkan maka kami fokus pada bahasa budaya dan lomba seni bahasa budaya (Sebaya),” ujarnya.

“Kita masukkan anak-anak di dalam sebuah proses pembentukan karakter, leadership harus dibangun supaya dia bisa berintegrasi, berkompetisi dengan masyarakat dengan teman-temannya yang dari luar sehingga pola didik bukan hanya homogen tetapi heterogen,” jelasnya.

Yang kedua, lanjut dia, program SATP adalah sebuah program publik YPMAK yang mengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia. “Kami sebagai penyelenggara berpikir bahwa lembaga ini dalam pengembangan mutunya ingin mengajak semua sekolah lain di Kabupaten Mimika untuk bersama-sama terlibat dalam proses pengembangan mutu, baik dari segi akademi, seni budaya dan bahasa untuk menyiapkan anak-anak ini ke depan,” paparnya.

Dikemukakan, keberadaan SATP diharapkan memberi dampak sosial yakni menjadi motor penggerak bagi sekolah-sekolah lain.(ron)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *