Timika, fajarpapua.com – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Mimika menggelar kegiatan seminar akhir, penyusunan neraca bahan makanan (NBM) Tahun anggaran 2024.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran data dan informasi tentang penyediaan dan penggunaan pangan di suatu wilayah dalam kurun waktu tertentu.
Seminar akhir NBM diikuti oleh BPS Kabupaten Mimika, Disperindag, Dinas Perikanan, Dinas Peternakan, Dinas Pertanian, Perum Bulog Mimika dan Badan Karantina Pertanian.
Sekertaris DKP Kabupaten Mimika, I Nyoman Dwitana mengatakan, dalam kegiatan ini pihaknya melibatkan beberapa OPD dan stokeholder yang terkait dengan pangan.
” Pertemuan ini dimaksudkan untuk menyusun dan melakukan evaluasi untuk NBM di Tahun 2025 nanti, serta tolak ukur untuk pangan kita kedepan,” ujarnya
Dirinya berharap hasil NBM bisa diintervensi oleh masing-masing OPD, sesuai dengan fungsi.
“Kita berharap dengan kegiatan ini semua OPD bisa bekerja sama untuk menggenjot komoditas pangan yang ada,” katanya.
Dikatakan saat ini yang menjadi perhatian utama adalah sektor perikanan yang memiliki potensi yang besar namun hingga kini belum dilirik investor.
“Potensi kita cukup besar, tapi belum ada penanam modal yang masuk di Mimika. Untuk itu, DKP Kabupaten Mimika akan melakukan koordinasi untuk membahasnya,” ujarnya.
Selain itu I Nyoman Dwitana dalam kesempatan itu berharap masyarakat juga lebih meningkatkan konsumsi pangan lokal yang ada.
“Kami mengajak masyarakat Mimika agar lebih mengkonsumsi komoditas ikan dan sagu karena ketersediaan cukup besar di Mimika, “pungkasnya (moa)