Timika, fajarpapua.com – Banjir rob menggenangi ruas Jalan Timika Pomako tepatnya mulai dari jembatan setelah perempatan Pelabuhan Rakyat (Pelra) pada Kamis (19/12) pagi.
Akibat rendaman banjir rob tersebut, kendaraan yang hendak menuju ke Pelabuhan Pomako terhambat karena jalan tidak bisa dilalui.
Informasi yang diterima fajarpapua.com menyebutkan, banjir rob yang menggenangi ruas jalan hingga setinggi paha orang dewasa.
Puluhan kendaraan terpaksa parkir di pinggir jalan setelah perempatan Pelra lantaran ruas jalan tidak bisa dilewati.
Menurut warga banjir rob tersebut sebenarnya terjadi sejak Rabu (18/12) lalu, tetapi pada Kamis (19/12) dinihari air semakin tinggi sehingga menggenangi jalan.
Bantuan BPBD Mimika Tertahan
Selain mengakibatkan puluhan kendaraan terjebak dan tidak bisa menuju ke Pelabuhan Pomako, banjir rob juga menahan kendaraan yang membawa bantuan pangan untuk wilayah distrik pesisir di Kabupaten Mimika yang terdampak.
Ketua Relawan Tanggap Bencana Kabupaten Mimika, Agung Arie mengungkapkan pihaknya saat ini membantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mimika merespon dampak banjir tahunan itu.
Dikatakan, saat ini tim tengah berusaha mengirimkan bantuan pangan ke para korban yang terdampak banjir rob di Atuka, Kokonao dan Amar.
“Namun kami tertahan di Jembatan Pomako, karena banjir rob sedang naik tinggi menggenangi jalan sehingga kami tidak bisa melewatinya,” tutupnya. (mas)