Timika, fajarpapua.com – Situasi di wilayah Nduga, Papua, dikabarkan mulai kondusif setelah keberadaan pos-pos pasukan keamanan (Apkam) yang tersebar di beberapa titik strategis, seperti Mapenduma dan Mugi.
Keberadaan pos-pos ini mempersempit ruang gerak kelompok bersenjata Tentara Pembebasan Nasional Organisasi Papua Merdeka (TPN-OPM), yang diduga mulai mencari jalur pelarian ke daerah lain.
Informasi yang diperoleh fajarpapua.com menyebutkan kelompok tersebut berpotensi bergerak ke Alama, Geselema, dan Kuyawage, daerah yang belum memiliki pos keamanan.
Oleh karena itu, muncul usulan untuk menempatkan pos keamanan di Distrik Alama guna memastikan stabilitas serta mendukung jalannya roda pemerintahan daerah.
“Saya menyarankan agar Distrik Alama segera diisi pos keamanan sehingga kegiatan pemerintah daerah bisa berjalan dengan baik,” ungkap sumber fajarpapua.com, Jumat (7/3).
Menanggapi hal ini, seorang Pejabat Pemda Mimika mengaku akan menyampaikan masukan tersebut kepada Bupati dan Wakil Bupati Mimika setelah pelantikan. Ia berharap langkah ini dapat segera ditindaklanjuti demi keamanan dan kelancaran pemerintahan.
Selain itu, ada kekhawatiran bahwa jika jalur pelarian ke Alama dibiarkan terbuka, kelompok TPN OPM bisa saja bergerak lebih jauh ke Timika, yang memiliki kepentingan strategis di wilayah Papua.
Apalagi sejauh ini belum ada informasi pasti terkait pergerakan pemimpin OPM, Egianus Kogoya. Namun dengan semakin banyaknya pos keamanan di Nduga, langkah antisipatif terhadap potensi pergerakan kelompok ini masuk Mimika menjadi prioritas bagi pihak berwenang.(redaksi)