Jayapura, fajarpapua.com – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Papua dan Papua Barat resmi melakukan pergantian kepemimpinan.
Dalam acara Pisah Sambut yang digelar pada Rabu, 7 Mei 2025, di Aula Transformasi Kantor PLN UIW Papua dan Papua Barat, Diksi Erfani Umar resmi menggantikan Rizky Mochamad sebagai General Manager baru.
Dalam sambutannya, Diksi Erfani Umar menegaskan komitmennya untuk bekerja sama dengan seluruh elemen masyarakat dalam menghadirkan Papua yang semakin terang.
“Saya mohon dukungan dari semua pihak. Mari kita bersama-sama menjadikan Papua lebih terang, menghadirkan nilai baik secara internal maupun eksternal, sehingga kehadiran PLN dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat Papua,” ujarnya.
Diksi juga menekankan pentingnya pemerataan elektrifikasi di Papua. Saat ini, rasio elektrifikasi di Papua telah mencapai 97,56 persen, dengan rasio desa berlistrik 99,35 persen.
“Masih ada 48 desa dari 7.361 desa yang belum teraliri listrik. Ini menjadi fokus utama kita untuk mengejar ketertinggalan dan memastikan seluruh masyarakat Papua dapat menikmati akses listrik,” tegasnya.
Ia juga menyoroti peran strategis PLN sebagai motor penggerak perekonomian daerah.
Menurutnya, PLN tidak hanya sekadar menerangi rumah-rumah, tetapi juga berfungsi sebagai katalisator pertumbuhan ekonomi, memberikan dampak positif yang nyata bagi kemajuan Papua.
Sebagai informasi, PLN UIW Papua dan Papua Barat memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan ketersediaan listrik di enam provinsi di Tanah Papua.
Struktur organisasi PLN UIW Papua dan Papua Barat terdiri dari 16 Unit Pelaksana, meliputi 8 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3), 6 Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan (UP2K), 1 Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK), dan 1 Unit Pelaksana Penyaluran dan Pengatur Beban (UP3B).
Dengan semangat kepemimpinan baru, PLN UIW Papua dan Papua Barat siap menghadapi tantangan untuk menerangi Bumi Cenderawasih secara merata, memberikan pelayanan terbaik, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Tanah Papua. (hsb)
