Jayapura, fajarpapua.com – Sebanyak 1.076 jemaah calon haji (JCH) asal Provinsi Papua secara resmi dilepas dalam acara pemberangkatan yang digelar di Aula Utama Asrama Haji Jayapura, Jumat (9/5).
Acara tersebut juga dihadiri oleh Penjabat (Pj) Gubernur Papua, Ramses Limbong, yang memberikan arahan penting terkait keselamatan jemaah selama menjalankan ibadah haji di Mekah.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua, Klemens Taran, menyampaikan apresiasi kepada para jemaah yang telah melalui proses panjang untuk memenuhi panggilan ibadah haji. Ia mengingatkan bahwa perjalanan haji merupakan momentum penting untuk memperkuat iman dan ketakwaan.
“Menjadi calon jemaah haji dari tanah Papua bukanlah hal yang mudah. Selain perbedaan budaya, para jemaah juga dihadapkan pada kondisi fisik yang harus dipersiapkan dengan matang,” ujar Klemens.
Ia berharap jemaah haji asal Papua dapat menjadi teladan, baik dalam beribadah maupun dalam menjaga akhlak dan etika sosial selama berada di Tanah Suci.
“Kami berharap JCH dari Papua dapat menunjukkan keteladanan dalam pelaksanaan ibadah haji, menjaga kerendahan hati, serta berinteraksi dengan penuh kesopanan,” tambahnya.
Sementara itu, Pj Gubernur Papua, Ramses Limbong, menekankan pentingnya menjaga keselamatan dan kesehatan selama menjalankan rangkaian ibadah haji yang padat. Ia meminta para jemaah untuk mengikuti arahan petugas dan menaati aturan yang berlaku di Tanah Suci.
“Perjalanan ini bukan perjalanan biasa, tetapi perjalanan suci. Pastikan semua aturan ditaati, terutama terkait larangan membawa barang-barang terlarang,” tegas Ramses.
Ramses juga mengingatkan jemaah untuk mewaspadai suhu ekstrem di Mekah tahun ini. Ia menekankan pentingnya menjaga kondisi fisik agar terhindar dari dehidrasi atau masalah kesehatan lainnya.
“Jaga kesehatan, perhatikan asupan cairan, dan pastikan tubuh tetap fit agar dapat menjalankan seluruh rangkaian ibadah dengan lancar,” pesannya.
Ketua Panitia Pelepasan Jemaah Calon Haji, Muslimin Yelipele, menjelaskan bahwa para jemaah akan diberangkatkan dalam tiga kelompok terbang (kloter). Kloter 27 akan diberangkatkan pada 20 Mei 2025, Kloter 29 pada 22 Mei, dan Kloter 31 pada 23 Mei. Total jemaah terdiri dari 419 laki-laki dan 657 perempuan yang akan didampingi oleh 12 petugas kloter.
Acara pelepasan jemaah calon haji tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting daerah, termasuk Ketua DPR Papua, Denny Henry Bonai, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Jayapura, Khaerudin, serta para pimpinan Forkopimda Papua. Dengan harapan penuh doa, para jemaah dilepas untuk menjalankan ibadah haji dan kembali ke tanah air sebagai haji yang mabrur. (hsb)
