BERITA UTAMAJayapura

Ramang Harmoni di Lanud Silas Papare Bangkitkan Semangat Puluhan UMKM Jayapura

113
×

Ramang Harmoni di Lanud Silas Papare Bangkitkan Semangat Puluhan UMKM Jayapura

Share this article
IMG 20250518 WA0069
Ribuan warga mendatangi kegiatan Ramang Harmoni

Jayapura, fajarpapua.com – Pameran kuliner bertajuk Ramang Harmoni yang digelar di Lapangan Softball Lanud Silas Papare, Kabupaten Jayapura, sukses menggerakkan puluhan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Kegiatan ini berlangsung selama dua pekan, dari 3 hingga 17 Mei 2025.

Sebanyak 30 UMKM dari Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura terlibat dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Lanud Silas Papare bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Jayapura. Ribuan pengunjung memadati area pameran setiap harinya. Sejumlah musisi lokal turut memeriahkan acara, di antaranya 4 You Band & Frans Saxophone, Sandhy Bettay feat Holandia Band, serta Ochi Marissa.

Kegiatan ini resmi ditutup pada Sabtu (17/5/2025), ditandai dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba tari Yospan dan lomba tari kreasi oleh Danlanud Silas Papare Marsma TNI Mokh Mukhson dan Wakil Bupati Jayapura Haris Yocku.

Danlanud Silas Papare Marsma TNI Mokh Mukhson mengatakan, Ramang Harmoni diharapkan bisa terus berlanjut dan digelar di lokasi-lokasi lain di Kabupaten Jayapura sebagai upaya memperkenalkan potensi daerah.

“Harapannya, Ramang Harmoni bisa menjadi agenda rutin dan ikon Kabupaten Jayapura, sekaligus memberi ruang bagi UMKM untuk memperluas pasar,” ujar Mukhson, Minggu (18/5/2025).

Wakil Bupati Jayapura Haris Yocku menyampaikan, antusiasme masyarakat terhadap kegiatan ini sangat tinggi. Ia menyebut, awalnya acara direncanakan berlangsung hingga 12 Mei, namun diperpanjang hingga 17 Mei karena tingginya minat pengunjung.

“Kegiatan seperti ini tidak hanya bermanfaat bagi pelaku UMKM, tetapi juga berdampak positif terhadap peningkatan PAD serta pengurangan aktivitas negatif masyarakat,” kata Haris.

Sementara itu, Ketua Panitia Ramang Harmoni Kolonel TNI Iwan Suebu menyebut, selama 17 hari pelaksanaan, perputaran uang dari transaksi UMKM diperkirakan mencapai Rp 2 miliar.

“Ini lebih meriah dibanding kegiatan sebelumnya seperti Baku Timba. Setiap hari ada pertunjukan musik, dan kolaborasi dengan pemerintah terbukti memberi dampak signifikan terhadap pelaku UMKM,” ujar Iwan.(hsb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *