Jayapura, fajarpapua.com – Kasus pencurian motor di wilayah Kabupaten Jayapura terjadi setiap hari dan makin meresahkan masyarakat.
Kapolsek Sentani, AKP Sunardi, mengungkapkan angka kriminalitas, khususnya pencurian sepeda motor, meningkat tajam. Anggotanya menerima laporan kehilangan kendaraan bermotor dari masyarakat setiap hari.
“Sejak 1 hingga 18 Juli 2025, kami menerima 19 laporan pencurian sepeda motor milik warga. Dari jumlah itu, dua kasus berhasil diungkap dan pelaku sudah diamankan, kini dalam proses penyidikan,” ujar AKP Sunardi, Sabtu (18/7/2025).
Ia menambahkan, dalam sepekan terakhir, pencurian terjadi setiap hari. Pada 16 dan 17 Juli saja, lima unit sepeda motor dilaporkan hilang.
“Kami imbau masyarakat untuk meningkatkan keamanan saat memarkir motor. Gunakan kunci ganda, rantai, dan gembok untuk mencegah aksi pencurian,” lanjutnya.
AKP Sunardi juga menyarankan warga memasang kamera pengawas (CCTV) di lingkungan masing-masing. Bukti rekaman CCTV sangat membantu dalam mengungkap kasus karena bisa menekan pelaku untuk mengakui perbuatannya.
“Pencurian paling sering terjadi di kompleks perumahan dan area parkir umum. Jenis motor yang paling banyak dicuri adalah motor bebek. Kami harapkan pelaku usaha di perumahan juga berinisiatif memasang CCTV, terutama di akses keluar-masuk,” katanya.
Ia juga mengajak masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, serta semua elemen di Kabupaten Jayapura untuk turut berperan dalam mengungkap jaringan pencurian motor. Bila memiliki informasi terkait pelaku atau barang bukti, diminta segera berkoordinasi dengan Polsek Sentani.
“Peran serta masyarakat sangat penting. Saat ini, kami kesulitan melacak pelaku karena minimnya informasi yang masuk,” pungkasnya. (hsb)