BERITA UTAMAMIMIKA

Bupati Mimika Ikut Peluncuran Koperasi Kampung/Kelurahan Merah Putih Bersama Presiden Prabowo Secara Vicon

539
×

Bupati Mimika Ikut Peluncuran Koperasi Kampung/Kelurahan Merah Putih Bersama Presiden Prabowo Secara Vicon

Share this article
Vicon peluncuran Koperasi Kampung/Kelurahan Merah Putih bersama Presiden Prabowo Subianto.

Timika, fajarpapua.com – Bupati Mimika Johannes Rettob didampingi Wakil Bupati Emanuel Kemong mengikuti peluncuran Koperasi Kampung/Kelurahan Merah Putih, program nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto, melalui video conference (vicon) dari Lobby Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Senin (21/7).

Kegiatan yang digelar serentak di seluruh Indonesia ini dipusatkan di Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Bentangan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten, dan dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo.

iklan
iklan

Di Mimika, peluncuran turut dihadiri unsur Forkopimda serta pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Mimika.

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menegaskan koperasi merupakan perwujudan dari semangat gotong royong yang telah lama hidup dalam budaya bangsa Indonesia. Ia mengutip Pasal 33 UUD 1945 yang menyatakan bahwa perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan.

“Karena koperasi ini sebagai awalan yang menumbuhkan dari kelemahan menjadi kekuatan, sarana untuk berdaulat, sarana untuk kemerdekaan. Kemerdekaan sejati adalah kemerdekaan ekonomi. Kalau masih ada rakyat kelaparan, rakyat miskin, berarti kita belum merdeka,” ujar Presiden.

Ia menambahkan, koperasi merupakan alat bagi rakyat kecil untuk menjadi kuat, seperti konsep sapu lidi—yang rapuh bila satu, namun kuat bila disatukan.

“Konsep koperasi adalah gotong royong. Dari ekonomi lemah menjadi kekuatan ekonomi yang kuat,” tegasnya.

Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dirancang sebagai lembaga ekonomi berbasis komunitas, dengan tujuan utama meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dan kelurahan melalui partisipasi aktif warga.

Koperasi ini mengelola tujuh jenis unit usaha, yakni apotek, layanan klinik kesehatan, simpan pinjam, kantor koperasi, distribusi sembako, fasilitas pergudangan (termasuk cold storage), serta layanan logistik. Selain itu, koperasi memiliki fleksibilitas untuk mengembangkan usaha sesuai potensi dan kebutuhan lokal. (ron)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *