Timika, fajarpapua.com – Polisi mengungkap kronologis begal yang menimpa Sefnat Mesikbo (39) di Jalan Ahmad Yani, tepatnya depan lorong Bambu Kuning, Senin (11/8) pukul 01.30 WIT. Korban mengalami luka bacok dan kehilangan sepeda motor.
Kapolres Mimika AKBP Billyandha Hildiario Budiman membenarkan kejadian pencurian dengan kekerasan tersebut. “Iya benar, pelaku masih dalam lidik,” ujarnya.
Kapolres menjelaskan, saat kejadian korban datang dari arah Gorong-gorong hendak pulang ke rumahnya di Jalan Papua 1 Timika menggunakan sepeda motor Yamaha Aerox warna hijau muda.
Sesampainya di depan lorong Bambu Kuning, korban melihat seorang saksi berlari dikejar sekitar 10 orang pelaku sambil berteriak, “Polisi, polisi tolong.” Korban menghentikan kendaraannya, namun tiba-tiba dikerumuni para pelaku yang meminta uang.
Karena korban tidak menjawab dan hendak pergi, salah satu pelaku membacok korban berulang kali menggunakan parang. Korban turun dari motor dan mencoba melawan, tetapi tersungkur akibat luka di tangan kiri, lengan kiri, dan pinggul. Pelaku kemudian membawa kabur sepeda motor korban dan meninggalkannya di TKP,.
Sebelumnya, seorang pria ditemukan tergeletak bersimbah darah di Jalan Ahmad Yani, tepatnya depan SD Koperapoka, pada waktu yang sama.(ron)
Sebaiknya setiap jalan di pasang cctv seperti di area lampu merah.
Titik rawan.
1. Nawaripi
2. Gorong”
3. Bambu kuning
5. Pasar sentral
6. Jalan Petrosea
7. Budi Utomo
8. Jl. Asanudin
9.Jl. Pendidikan
10. Timika indah
Kota timika di kelilingi oleh cctv Pemerintah daerah kabupaten mimika APBD BESAR BARU