Jayapura, fajarpapua.com – Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP) Papua, Nerlince Wamur, mengeluhkan menu program makan bergizi gratis (MBG) untuk siswa di wilayah Jayapura.
Ia mengungkapkan, pekan lalu pihaknya menemukan lauk MBG yang masuk ke salah satu sekolah tidak sesuai kriteria atau kebutuhan gizi anak-anak.
“Contoh di Kota Jayapura minggu lalu kami ketemu menu MBG yang masuk ke sekolah lauknya sosis campur mie. Dengan menu seperti ini, ahli gizi di mana sampai tidak melihat ada lauk sosis dan mie? Ini kan sama-sama karbohidrat. Lauk sosis ini tidak sehat bagi anak-anak dan kenapa tidak diganti ikan?” kata Nerlince Wamur, Rabu (13/8/2025).
Menurutnya, menu MBG sebaiknya tidak menggunakan lauk sosis karena dinilai tidak sehat jika dilihat dari sisi gizi. Masalah ini, kata dia, perlu menjadi perhatian ahli gizi dan penanggung jawab dapur agar tidak lagi ditemukan menu sosis dalam program tersebut.
“Kita juga tidak mengetahui siapa penanggung jawab terhadap MBG ini, karena kami dari MRP tidak ada yang dilibatkan. Kami seharusnya dilibatkan dalam program MBG itu,” ujarnya.
Ia berharap, program MBG juga bisa melibatkan pihak gereja sehingga ada dukungan dari semua elemen masyarakat di Papua.(hsb)
MBG itu Proyek Prabowo sama seperti proyek PSN, Jalan Tol Jakarta, Kereta Api Cepat dll