Jayapura, fajarpapua.com – Kapolda Papua Irjen Pol Patrige Renwarin menghadiri launching Pangan Murah yang digelar di Halaman Masjid Al Aqsha Sentani, Kabupaten Jayapura, Kamis (14/8).
Program pangan murah ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia dan dibuka secara virtual.
Kegiatan di Papua turut dihadiri Kepala Bulog Papua dan Papua Barat Ahmad Mustari, jajaran TNI, Pejabat Utama Polda Papua, serta masyarakat setempat.
Kapolda Papua menjelaskan, pangan murah merupakan salah satu program Presiden RI Prabowo Subianto yang meliputi sektor pertanian, perkebunan, dan pemberian makanan bergizi gratis.
“Dalam pangan murah ini, Polri membantu Bulog menjual beras pemerintah yang ada di seluruh gudang Bulog di Indonesia, termasuk di Papua,” kata Kapolda.
Di wilayah Papua, penjualan beras murah dimulai di Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Sarmi, Merauke, dan Kabupaten Jayawijaya, dan telah berlangsung selama lima hari.
Beras dijual dengan harga Rp 13.000 per kilogram, lebih rendah dari harga eceran tertinggi (HET) Rp 13.500.
Program ini diharapkan meringankan beban masyarakat, baik di perkotaan maupun daerah terpencil.
“Sejak program pangan murah ini berjalan, beras Bulog yang terjual sudah mencapai 27 ton. Kami ingin program ini menjangkau hingga wilayah pegunungan,” ujarnya.
Selain beras, pangan murah juga menyediakan gula, tepung, minyak goreng, dan produk UMKM lainnya. (hsb)