BERITA UTAMA

Warga Distrik Hoya Keluhkan Kondisi Jembatan Gantung Jementi-Jawa, Waktu Tempuh Perjalanan Bisa Capai 4 Jam

167
×

Warga Distrik Hoya Keluhkan Kondisi Jembatan Gantung Jementi-Jawa, Waktu Tempuh Perjalanan Bisa Capai 4 Jam

Share this article
Jembatan gantung yang menghubungkan Jementi-Jawa, meski berbahaya tapi sudah lama berfungsi sebagai akses utama warga.

Timika, fajarpapua.com – Warga Distrik Hoya, Kabupaten Mimika, menyuarakan keluhan terkait kondisi jembatan gantung yang menghubungkan Kampung Jementi dan Kampung Jawa. Sejak tahun 2022 hingga kini, jembatan tersebut belum mendapat perhatian, padahal menjadi akses utama masyarakat setempat.

Dalam rilis yang diterima fajarpapua.com, Minggu (17/8), warga mengaku kondisi jembatan saat ini sangat memprihatinkan dan rapuh sehingga membahayakan keselamatan. Akibat kerusakan itu, waktu tempuh perjalanan yang biasanya hanya sekitar 1 jam kini bisa mencapai 4 jam karena warga harus mencari jalur alternatif yang sulit dan jauh.

“Hal ini sangat menghambat akses pendidikan, kesehatan, dan perekonomian masyarakat Distrik Hoya,” ujar Anton Ogolmagai dalam rilis tersebut.

Ia menyatakan, masyarakat berharap pemerintah segera turun tangan melakukan perbaikan atau pembangunan ulang jembatan gantung dengan konstruksi yang aman dan kokoh. “Kami minta pemerintah turun tangan. Jembatan ini satu-satunya akses kami. Warga ingin menyeberang dengan mudah dan aman tanpa harus mempertaruhkan nyawa,” tambahnya.(ana)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *