BERITA UTAMA

Kualitas Jaringan Down, Telkomsel Beri Kompensasi Pelanggan Papua SMS Rp 1, Potongan Tagihan IndiHome, hingga Kuota Gratis

121
×

Kualitas Jaringan Down, Telkomsel Beri Kompensasi Pelanggan Papua SMS Rp 1, Potongan Tagihan IndiHome, hingga Kuota Gratis

Share this article

Timika, fajarpapua.com — Telkomsel bersama TelkomGroup menyiapkan kompensasi bagi pelanggan di Papua Selatan dan Papua Tengah yang terdampak gangguan layanan akibat putusnya kabel laut Sulawesi–Maluku–Papua Cable System #2 (SMPCS#2) ruas Sorong–Merauke sejak Sabtu (16/8).

General Manager Region Network Operations and Productivity Telkomsel Maluku dan Papua, Yasrinaldi, mengatakan kompensasi diberikan sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap pelanggan yang mengalami penurunan kualitas layanan broadband 4G Telkomsel maupun terhentinya akses IndiHome.

iklan
iklan

“Selama masa gangguan, kami menyiapkan sejumlah kompensasi agar pelanggan tetap dapat berkomunikasi. Setelah pemulihan layanan selesai, pelanggan yang berhak juga akan mendapat tambahan kuota data,” kata Yasrinaldi dalam keterangan resmi, Rabu (20/8).

Adapun kompensasi yang diberikan meliputi:

Perpanjangan masa aktif kartu prabayar tanpa pengisian pulsa.

Potongan tagihan prorata bagi pelanggan IndiHome sesuai durasi gangguan.

Paket SMS murah 1000 SMS seharga Rp1,- bagi pelanggan prabayar Telkomsel di wilayah terdampak, yang bisa diklaim 1 kali setiap hari melalui UMB 88820# selama periode gangguan.

Bonus kuota data yang akan diberikan setelah layanan kembali normal sesuai ketentuan yang berlaku.

Telkomsel memastikan proses perbaikan kabel laut sedang berlangsung dan tahap awal pemulihan ditargetkan selesai paling lambat pekan pertama September 2025.

“Kami berkomitmen memberikan layanan terbaik dan akan terus menyampaikan pembaruan informasi secara berkala terkait perkembangan perbaikan,” tambah Yasrinaldi.

Yasrinaldi menjelaskan gangguan tersebut berdampak pada penurunan kualitas layanan di sejumlah daerah, termasuk Kabupaten/Kota Merauke, Mimika, Mappi, Asmat, Boven Digoel, Nabire, Deiyai, Dogiyai, Paniai, Kaimana, Waropen, dan Kepulauan Aru.

“Telkomsel menyampaikan permohonan maaf atas penurunan kualitas layanan. Putusnya kabel laut ini terjadi akibat faktor non-teknis dan kondisi alam di luar kendali manusia,” ujar Yasrinaldi.

Untuk meminimalisir dampak, Telkomsel bersama TelkomGroup mengalihkan lalu lintas data melalui jaringan radio dan satelit sebagai solusi sementara.

Saat ini, proses perbaikan kabel laut tengah berlangsung dan ditargetkan tahap awal pemulihan selesai selambat-lambatnya pada pekan pertama September 2025. (mas)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *