Timika, fajarpapua.com – Mengantisipasi potensi gangguan keamanan akibat eskalasi nasional pasca-aksi demonstrasi anarkis di sejumlah daerah, aparat TNI-Polri di Kabupaten Mimika menggelar patroli gabungan.
Sebelumnya, Polres Mimika bahkan sempat menetapkan status siaga 1 selama tiga hari terakhir.
Kapolres Mimika, AKBP Billyandha Hildiario Budiman, mengatakan langkah ini diambil untuk menjaga stabilitas keamanan di wilayah Mimika.
“Untuk antisipasi keamanan di Mimika kami melakukan langkah-langkah siaga 1 selama tiga hari kemarin. Hingga saat ini belum ada kelompok yang mengajukan izin aksi, namun kami tetap melakukan pengamanan di titik-titik rawan,” ujarnya di Graha Eme Neme Yauware, Senin (1/9).
Kapolres menambahkan, patroli rutin akan terus dilaksanakan hingga situasi nasional kembali kondusif. Personel juga ditempatkan di kantor pemerintahan dan objek vital.
Sementara itu, Dandim 1710/Mimika, Letkol Inf Slamet Wijaya, dalam arahannya usai apel luar biasa di Makodim menegaskan pentingnya sinergi menjaga keamanan di tengah situasi nasional yang memanas.
“Negara saat ini sedang tidak baik-baik saja, terutama di Jakarta dan sejumlah daerah lain dengan aksi unjuk rasa yang berujung anarkis. TNI berkewajiban mendukung kebijakan negara sesuai tugas pokok dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI. Aspirasi boleh disampaikan, tapi tidak dengan cara anarkis,” tegasnya.
Menurut Dandim, aksi unjuk rasa yang berlangsung selama sepekan terakhir di berbagai daerah telah berujung pada penjarahan, perusakan, hingga memakan korban jiwa. Karena itu, diperlukan tindakan preventif dengan berkolaborasi bersama kepolisian dan pemerintah daerah.
“Babinsa dan personel di lapangan diminta melakukan patroli sambil memberi imbauan secara humanis. Selain itu, perlu dilakukan counter opini terhadap isu-isu negatif di media sosial. Saat ini sudah ada ajakan di medsos untuk membuat kekacauan di Papua. Ini bisa dimanfaatkan pihak tertentu dengan memelintir berita yang ada,” jelas Dandim.
Patroli gabungan TNI-Polri hari ini dimulai dari Graha Eme Neme Yauware, kemudian menyusuri sejumlah titik di wilayah kota Timika, Kwamki Narama, SP XIII, SP IX, SP, hingga SP V. (ron)