Timika, fajarpapua.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Mimika mencatat inflasi year on year (y-on-y) di Timika pada Agustus 2025 sebesar 2,08 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 111,40. Angka ini menurun cukup signifikan dibandingkan Juli 2025 yang tercatat 3,16 persen dengan IHK 112,66.
Kepala BPS Mimika, Ouceu Satyadipura, S.ST., GradDipl.PSt., MAPS, mengatakan penurunan tersebut menunjukkan tren inflasi di Timika mulai terkendali.
“Kalau kita bandingkan dengan bulan lalu, inflasi turun dari 3,16 persen menjadi 2,08 persen,” ujarnya, Selasa (2/9).
Ouceu merinci, inflasi y-on-y dipicu oleh kenaikan harga pada beberapa kelompok pengeluaran, diantaranya: makanan, minuman dan tembakau (2,67 persen), kesehatan (4,62 persen). Penyediaan makanan dan minuman/restoran (5,94 persen). Perawatan pribadi dan jasa lainnya (10,93 persen).
Namun, terdapat pula kelompok pengeluaran yang justru mengalami penurunan, seperti: pakaian dan alas kaki (turun 1,34 persen). Transportasi (turun 2,50 persen). Informasi dan komunikasi (turun 0,02 persen). Pendidikan (turun 0,07 persen)
“Berdasarkan pemantauan BPS, inflasi y-on-y di Timika pada Agustus 2025 sebesar 2,08 persen. Secara bulanan (m-to-m) justru terjadi deflasi 1,12 persen, sementara inflasi year to date (y-to-d) tercatat 0,79 persen,” jelas Ouceu.
Penurunan inflasi ini diharapkan dapat menjaga daya beli masyarakat serta memberi sinyal positif bagi perekonomian di Kabupaten Mimika.
(moa)