Jayapura, fajarpapua.com – Untuk mencegah penyebaran penyakit rabies di wilayah Papua, khususnya Kabupaten Jayapura, Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Jayapura melaksanakan vaksinasi rabies gratis sekaligus pemeriksaan kesehatan hewan peliharaan.
Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, 24–26 September 2025, di Kantor Dinas Perkebunan dan Peternakan, dalam rangka memperingati Hari Rabies Sedunia yang jatuh pada 28 September.
“Tujuan vaksinasi ini adalah memberikan perlindungan kepada hewan peliharaan seperti anjing dan kucing agar tidak terancam rabies. Saat ini Papua memang masih bebas rabies, tetapi daerah di sekitar kita sudah ada yang terpapar,” kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner, drh. Adorsina Wompere, Kamis (25/9).
Menurut Adorsina, vaksinasi merupakan langkah efektif mencegah penularan rabies.
Antusiasme masyarakat terlihat cukup tinggi, dengan lebih dari 50 pemilik hewan membawa peliharaannya.
“Ada yang membawa hingga lima sampai delapan ekor sekaligus,” ujarnya.
Selama dua hari pelaksanaan, tercatat sekitar 90 dosis vaksin rabies telah diberikan.
Program ini dinilai strategis untuk menekan risiko penularan rabies kepada manusia yang umumnya terjadi melalui gigitan atau cakaran hewan tertular.
“Vaksinasi rabies kami lakukan setahun sekali. Hingga saat ini, belum ada kasus rabies ditemukan di Papua,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Jayapura menegaskan komitmennya menjaga kesehatan masyarakat dan hewan peliharaan tetap bebas rabies.
Masyarakat pun diimbau terus menjaga kesehatan hewan dan rutin memanfaatkan layanan vaksinasi maupun pemeriksaan hewan. (hsb)