Jayapura, fajarpapua.com – Setelah dilaporkan hilang tertelan arus di Pantai Tanjung Pistol Amai, Distrik Depapre, Kabupaten Jayapura pada Jumat (26/9) kemarin.
Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan jenazah Anugerah Pakiding (22) pada Sabtu (27/9).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jayapura, Anton Sucipto, menjelaskan pihaknya menerima laporan sehari sebelumnya dari Kapolsek Depapre mengenai dua pemuda yang terseret ombak saat berenang di Pantai Amai
“Korban bersama beberapa rekannya sedang mandi-mandi di pantai. Saat berenang, korban bersama satu temannya terseret arus. Fallen Rante (20) berhasil ditemukan warga dan dievakuasi ke Puskesmas Depapre, namun dinyatakan meninggal dunia oleh dokter. Sementara Anugerah Pakiding hilang terbawa arus,” jelas Anton.
Upaya pencarian terhadap Anugerah dilakukan oleh Tim SAR Gabungan bersama masyarakat dan keluarga korban dengan menggunakan perahu karet, rescue car, truk personel, drone, serta peralatan SAR air dan PalSAR.
“Korban akhirnya ditemukan oleh tim penyelam Kantor SAR Jayapura bersama Polair Polres Jayapura di kedalaman sekitar 3 meter, dengan jarak pandang terbatas 1–2 meter. Jenazah korban terjepit di celah karang sebelum berhasil dievakuasi ke darat dan diserahkan kepada pihak keluarga,” tambah Anton. (hsb)