BERITA UTAMAPAPUA

Pesawat ATR 42-300 Trigana Air Pecah Ban Depan di Bandara Oksibil, Seluruh Penumpang Selamat

36
×

Pesawat ATR 42-300 Trigana Air Pecah Ban Depan di Bandara Oksibil, Seluruh Penumpang Selamat

Share this article
Pesawat ATR 42-300 Trigana Air Pecah Ban Depan di Bandara Oksibil

Oksibil, fajarpapua.com – Pesawat penumpang milik maskapai Trigana Air tipe ATR 42-300 mengalami insiden saat mendarat di Bandara Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, Rabu (1/10) sekitar pukul 11.00 WIT.

Pesawat dengan nomor penerbangan IL-251 itu terpaksa berhenti di tengah landasan pacu setelah ban depan pecah saat proses pendaratan.

Pesawat yang berangkat dari Jayapura menuju Oksibil pada pagi hari tersebut mengangkut puluhan penumpang dan awak kabin.

Penerbangan berlangsung normal hingga memasuki proses pendaratan. Namun, sesaat setelah roda depan menyentuh landasan, terdengar suara keras dari bagian bawah pesawat.

Pilot kemudian mengambil langkah darurat dengan mengendalikan laju pesawat agar tidak tergelincir keluar jalur.

Kepala Bandara Oksibil, Agus Hadi saat dikonfirmasi seperti yangvdisadur fajarpapua.com dari siwarweng.com membenarkan insiden tersebut.

“Benar, pesawat Trigana Air ATR 42 mengalami masalah pada roda depan saat mendarat. Syukurlah seluruh penumpang dan awak selamat, tidak ada korban jiwa maupun luka,” ujarnya.

Seluruh penumpang segera dievakuasi dengan aman melalui pintu darurat dan diarahkan menuju ruang tunggu bandara.

Sementara itu, teknisi maskapai langsung melakukan pemeriksaan terhadap roda pendaratan yang mengalami kerusakan.

Insiden ini sempat mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara Oksibil karena landasan pacu tertutup badan pesawat.

Beberapa penerbangan lain terpaksa ditunda hingga proses evakuasi selesai dilakukan.

Bandara Oksibil dikenal sebagai salah satu bandara dengan tingkat kesulitan tinggi bagi penerbangan.

Terletak di ketinggian sekitar 1.400 meter di atas permukaan laut dan dikelilingi pegunungan curam, bandara ini menuntut keahlian tinggi dari pilot dalam melakukan manuver pendaratan maupun lepas landas.

Hingga berita ini diturunkan, pesawat masih berada di lokasi insiden sambil menunggu proses evakuasi dan perbaikan teknis. (mas)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *