Timika, fajarpapua.com – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Kabupaten Mimika menggelar kegiatan vaksinasi rabies gratis dan pemeriksaan kesehatan hewan peliharaan jenis anjing dan kucing. Dalam kegiatan ini, Disnakeswan menyiapkan sebanyak 6.000 dosis vaksin rabies.
Kegiatan vaksinasi berlangsung di Kantor Disnakeswan Mimika, Jalan Poros SP II–SP V, Kamis (9/10), dan dibuka secara resmi oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Mimika, Ananias Faot.
Turut hadir Kepala Disnakeswan Mimika, drh. Sabelina Fitriani, serta Kepala Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Provinsi Papua Tengah, Anton P. Mahendra.
Dalam sambutannya mewakili Bupati Mimika, Ananias Faot menyampaikan apresiasi atas inisiatif Disnakeswan menyelenggarakan vaksinasi rabies gratis bagi masyarakat.
Ia menilai kegiatan ini penting untuk menjaga kesehatan masyarakat sekaligus hewan peliharaan di Mimika.
“Kegiatan ini sangat baik. Kami melihat kerja keras dari dinas dalam menekan angka rabies. Walaupun kasus rabies di Mimika masih minim, kegiatan seperti ini penting agar daerah kita tetap bebas dari rabies,” ujar Ananias.
Ia juga mengimbau masyarakat agar aktif memeriksakan hewan peliharaannya, terutama anjing dan kucing, guna mencegah penyebaran penyakit.
“Jangan apatis terhadap kesehatan hewan peliharaan. Jika sudah mendapat vaksin gratis, tolong informasikan kepada tetangga dan saudara yang juga memiliki hewan agar turut memanfaatkan layanan ini,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Disnakeswan Mimika, drh. Sabelina Fitriani, menjelaskan kegiatan vaksinasi ini hanya berlangsung selama satu hari dan bekerja sama dengan Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Provinsi Papua Tengah.
“Kegiatan ini berlangsung satu hari saja. Namun, bagi masyarakat yang belum sempat datang, bisa membawa hewan peliharaannya ke Puskeswan pada hari-hari berikutnya,” kata Sabelina.
Ia menambahkan, dari total 6.000 dosis vaksin yang tersedia, populasi anjing dan kucing di Mimika diperkirakan sekitar 2.000 ekor.
Dengan jumlah vaksin tersebut, diharapkan cakupan vaksinasi dapat mencapai 70 persen dari total populasi.
“Kami menargetkan minimal 70 persen hewan peliharaan bisa terlayani. Kegiatan ini menjadi langkah efektif karena pelayanan door to door masih sulit dilakukan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Provinsi Papua Tengah, Anton P. Mahendra, menegaskan dukungan pihaknya terhadap upaya Disnakeswan Mimika dalam mewujudkan daerah bebas rabies.
“Kami siap membantu Pemkab Mimika agar daerah ini benar-benar bebas dari rabies,” tegasnya. (ron)