BERITA UTAMAPAPUA

Kelompok Separatis Papua Merdeka Sebar Foto Diduga Dua Aparat Korban Penembakan

21
×

Kelompok Separatis Papua Merdeka Sebar Foto Diduga Dua Aparat Korban Penembakan

Share this article
Tampak dua anggota Brimob terkapar usai ditembak TPNPB

Timika, fajarpapua.com — Kelompok separatis Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Kodap IV Sorong Raya mengklaim menembak dua aparat, Minggu (12/10).

Dalam siaran pers yang diteruskan juru bicara Sebby Sambom, kelompok tersebut menyebut aksi penembakan dilakukan pasukan TPNPB. Dua aparat disebut tewas di lokasi, dan satu pucuk senjata laras panjang diklaim berhasil direbut.

iklan

Untuk membuktikan klaimnya, kelompok separatis Papua Merdeka itu menyebar bukti foto dua korban dalam posisi diduga sudah meninggal dunia (informasi belum terverifikasi).

Selain menyebarkan foto korban, TPNPB Kodap IV Sorong Raya juga menuduh aparat militer mengambilalih bangunan sipil menjadi pos militer dan melakukan aktivitas penebangan kayu ilegal. Mereka memperingatkan agar aktivitas tersebut dihentikan dan meminta aparat tidak bekerja sebagai tukang bangunan di wilayah operasi mereka.

Menghindari korban jiwa warga sipil, TPNPB menyerukan warga pendatang agar segera meninggalkan wilayah yang disebut sebagai zona perang demi keselamatan. Kelompok itu juga mengancam akan mengeksekusi pihak yang melakukan penambangan dan pencurian kayu ilegal di Tanah Papua.

Sementara itu, informasi terpisah yang diterima fajarpapua.com menyebut telah terjadi kontak tembak di wilayah Moskona pada Sabtu hingga Minggu (11–12/10). Kodam XVIII/Kasuari membenarkan adanya serangan terhadap aparat keamanan dan menyebut satu personel gugur saat bertugas. Aparat keamanan saat ini melakukan pengejaran terhadap kelompok pelaku serta pengamanan di sekitar lokasi kejadian.

Pihak berwenang belum merilis identitas korban, sementara situasi di sekitar lokasi dilaporkan berangsur kondusif setelah aparat melakukan penyisiran di sejumlah titik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *