Kendari, fajarpapua.com – Kafilah Provinsi Papua Tengah kembali menorehkan prestasi membanggakan pada ajang Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Nasional XXVIII Tahun 2025 yang berlangsung di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Meskipun baru pertama kali tampil di tingkat nasional, Papua Tengah berhasil menembus peringkat tujuh dan delapan besar melalui dua qori dan qoriah terbaiknya.
Prestasi membanggakan diraih oleh Desi Purnama, yang berhasil meraih peringkat ke-7 nasional dengan nilai 91,50 pada Cabang Lomba Golongan Tilawah Dewasa Putri.
Sementara itu, Syahrul Maulan Ismail juga mencatatkan prestasi luar biasa dengan peringkat ke-8 nasional dan nilai 93,25 pada Cabang Lomba Golongan 5 Juz dan Tilawah Putra.
Capaian ini menjadi sejarah tersendiri bagi Papua Tengah, karena baru pertama kali ikut serta dalam ajang STQH nasional sejak resmi menjadi provinsi baru, namun langsung mampu bersaing dengan peserta dari seluruh Indonesia.
Anggota DPR Provinsi Papua Tengah, Ardi, S.T., M.IST., yang hadir langsung pada acara penutupan STQH di Kendari, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap para peserta dan pembina kafilah Papua Tengah.
“Kami sangat bangga dengan capaian ini. Meskipun Papua Tengah baru pertama kali mengikuti STQH tingkat nasional, sudah mampu menembus peringkat tujuh dan delapan besar. Ini adalah prestasi luar biasa yang patut diapresiasi,” ujar Ardi usai acara penutupan, Sabtu (18/10/2025).
Ardi berharap agar Pemerintah Provinsi Papua Tengah melalui Gubernur memberikan perhatian lebih kepada Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Papua Tengah, yang menjadi lembaga resmi dalam pembinaan qori dan qoriah di daerah tersebut.
“Dengan dukungan anggaran dan pembinaan berkelanjutan, kita yakin LPTQ Papua Tengah bisa mencetak lebih banyak qori dan qoriah berprestasi di masa depan. Prestasi ini harus menjadi awal kebangkitan syiar Al-Qur’an dan toleransi umat beragama di Tanah Papua Tengah,” tambahnya.(fan)