BERITA UTAMAMIMIKA

Terima Kunjungan Pokja 1 TP-PKK Mimika, Ibu Neng Resti Sri Hartanti Ceritakan Kisah Mengharukan Para Lansia di Griya Wreda Babat Jerawat

25
×

Terima Kunjungan Pokja 1 TP-PKK Mimika, Ibu Neng Resti Sri Hartanti Ceritakan Kisah Mengharukan Para Lansia di Griya Wreda Babat Jerawat

Share this article
Kepala UPTD Griya Wreda dan Liponsos Kusta Babat Jerawat Ibu Neng Resti Sri Hartanti, S.STP foto bersama Pokja 1 TP PKK Mimika, Rabu (13/11).

Surabaya, fajarpapua.com – Suasana haru menyelimuti saat Kepala UPTD Griya Wreda dan Liponsos Kusta Babat Jerawat Ibu Neng Resti Sri Hartanti S.STP menerima kunjungan Pokja 1 Tim Penggerak PKK Kabupaten Mimika, Rabu (13/11). Dalam pertemuan itu, ia berbagi kisah menyentuh tentang kehidupan para lansia yang menjadi tanggung jawabnya.

Ketika menceritakan kisah para penghuni panti, air matanya tak terbendung. Ruangan pun mendadak hening saat sekitar 200 lansia yang terdiri dari 74 laki-laki dan 106 perempuan disebutkan sebagai bagian dari keluarga besar panti yang ia pimpin.

Panti Wreda yang berdiri sejak tahun 2017 ini dibangun pada masa kepemimpinan Wali Kota Surabaya saat itu Tri Rismaharini. Tempat ini menampung para lansia yang berasal dari keluarga tidak mampu, terlantar, atau kehilangan dukungan keluarga.

“Semua dari kita akan memasuki proses ini. Karena itu, keluarga harus menjadi pendukung utama dalam merawat orang tua,” ujar Ibu Neng Resti.

Ia menjelaskan, para penghuni panti datang dari berbagai latar belakang. Ada yang datang sendiri, ada yang diantar keluarga, dan ada pula yang dijemput berdasarkan laporan warga melalui RT/RW atau hotline 122. Banyak diantara mereka pernah aktif bekerja dan memiliki kehidupan penuh semangat di masa muda, namun di usia senja kehilangan tempat untuk berlindung.

Melalui koordinasi dengan Dinas Sosial Kota Surabaya, para lansia di panti ini mendapatkan pelayanan kesehatan dari mahasiswa kedokteran dan keperawatan di wilayah Surabaya. Selain itu, mereka juga didorong untuk tetap produktif melalui berbagai kegiatan seni dan keterampilan tangan.

Sejumlah karya para lansia turut dipamerkan dalam kesempatan tersebut. “Karya ini adalah bentuk semangat hidup mereka. Meski usia menua, jiwa mereka tetap berwarna,” kata Ibu Neng dengan mata berkaca-kaca.

Kunjungan TP PKK Mimika diakhiri dengan suasana haru dan rasa empati mendalam terhadap para penghuni panti yang tetap tersenyum di tengah keterbatasan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *