Timika, fajarpapua.com – Turnamen Sepak Bola U-22 Bupati Cup Mimika 2025 resmi berakhir dan melahirkan puluhan talenta muda potensial. Sebanyak 60 pemain terbaik hasil seleksi turnamen ini diproyeksikan melanjutkan pembinaan menuju kompetisi Liga 4 nasional, mewakili Papua Tengah.
Penutupan turnamen berlangsung di Stadion Wania Imipi, Timika, Sabtu (20/12), yang secara resmi ditutup Staf Ahli Bupati Mimika Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Fransiskus Bokeyau, S.Pd, mewakili Bupati Mimika.
Dalam sambutan Bupati Mimika yang dibacakan Fransiskus disampaikan bahwa turnamen ini merupakan puncak dari rangkaian kompetisi yang penuh semangat, kerja keras, dan emosi para atlet muda Mimika.
“Turnamen ini bukan sekadar mencari juara, tetapi menjadi panggung pembinaan untuk menjaring bibit unggul pesepak bola masa depan dari Tanah Amungsa dan Bumi Kamoro,” ujar Fransiskus.
Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh atlet yang telah menunjukkan sportivitas dan semangat juang selama kompetisi berlangsung.
“Menang kalah adalah hal biasa dalam olahraga. Yang paling utama adalah mentalitas juara yang jujur dan sportif. Pemerintah Kabupaten Mimika akan terus mendukung kegiatan olahraga seperti ini agar generasi muda memiliki aktivitas positif dan terhindar dari hal-hal negatif,” ujarnya.
Fransiskus juga berpesan kepada tim juara agar tidak cepat berpuas diri, sementara bagi tim yang belum berhasil diminta menjadikan turnamen ini sebagai motivasi untuk bangkit dan lebih kuat di kesempatan berikutnya.
Sementara itu, Plt Ketua ASKAB PSSI Mimika, Petrus Yumte, mengatakan Turnamen Bupati Cup U-22 2025 merupakan bagian dari penutup seluruh rangkaian program ASKAB PSSI Mimika sepanjang tahun 2025.
“Sepanjang tahun ini kami telah melaksanakan berbagai turnamen, dan hari ini menjadi penutup seluruh rangkaian kegiatan ASKAB PSSI Mimika tahun 2025,” ungkapnya.
Yumte mengatakan, hasil seleksi dari turnamen ini akan menjaring 60 pemain terbaik dari seluruh klub peserta untuk dibina dan dipersiapkan mengikuti Liga 4 nasional pada Januari 2026 mendatang.
“Kami berharap setiap klub dapat melepas pemainnya yang terpilih masuk tim seleksi. Mereka akan membawa nama Mimika dan Papua Tengah, bukan hanya di Liga 4, tetapi juga pada berbagai ajang lainnya,” tutur Yumte.
Lebih lanjut, ia menambahkan ASKAB PSSI Mimika akan lebih fokus pada pembinaan usia dini mulai tahun 2026, dengan menggelar sejumlah turnamen secara berkelanjutan.
“Tahun depan kami rencanakan dua hingga tiga turnamen, dimulai dari usia 8 hingga 12 tahun, baik dari Sekolah Sepak Bola (SSB) maupun antar sekolah. Ini penting agar anak-anak Mimika punya wadah pembinaan sejak dini dan terhindar dari pengaruh negatif,” pungkasnya.
Adapun hasil akhir Turnamen Sepak Bola U-22 Bupati Cup Mimika 2025, yakni:
• Juara I: Mimika United (MU) – uang pembinaan Rp40 juta
• Juara II: Elang FC – uang pembinaan Rp30 juta
• Juara III: Wania Imipi – uang pembinaan Rp20 juta
• Juara IV: Aruka FC – uang pembinaan Rp10 juta
Turnamen ini diharapkan menjadi fondasi kuat bagi lahirnya pesepak bola profesional asal Mimika di masa depan. (moa)
