Jakarta, Fajarpapua.com – Ketika mengalami rasa nyeri yang tidak tertahankan akhirnya Ibuprofen menjadi andalan pereda nyeri dibandingkan pereda nyeri lainnya. Ibuprofen tergolong sebagai obat anti peradangan non-steroid ( NSAID ).
Manfaat dari Ibuprofen memang cukup banyak diantaranya adalah untuk meredakan dan mengatasi gangguan seperti dibawah ini :
- Mengurangi rasa sakit gigi;
- Meredakan nyeri di punggung;
- Mengurangi rasa sakit di kepada;
- Menurunkan demam;
- Menghilangkan rasa sakit di seluruh tubuh yang disertai oleh flu dan pilek;
- Nyeri Menstruasi
- Dan masih banyak lagi.
Pada umumnya obat yang mengandung Ibuprofen bisa didapatkan dengan resep dokter dan dapat berupa tablet, kaplet, kapsul dan sebagainya.
Tidak hanya orang dewasa saja yang bisa mengkonsumsi Ibuprofen bahkan anak – anak dan bayi juga dapat diberikan Ibuprofen dengan dosis dan anjuran dari dokter.
Obat yang tergolong NSAID bekerja dengan cara menghentikan produksi dan aktivitas dari enzim siklooksigenase ( COX1 dan COX2) yang dapat memicu pembentukan dari prostaglandin.
Prostaglandin sendiri adalah senyawa lemak yang lebih mirip seperti hormon sehingga sangat berperan dalam proses peradangan yang terjadi pada tubuh serta pemulihannya.
Dengan berkurangnya enzim siklooksigenase ( COX1 dan COX2) maka pembentukan dari prostaglandin pun terhenti, sehingga memberikan efek domino pada tubuh denga peradangan yang menimbulkan nyeri dan demam pun dapat teratasi.
Seperti halnya Obat lainnya meskipun Ibuprofen menjadi andalan pereda nyeri tapi bukan berarti bebas dari efek samping. Efek samping yang ditimbulkan pun beragam jenisnya dan kelompok yaitu efek samping secara umum. Efek samping yang kurang umum dan yang jarang terjadi.
Bagi yang mengkonsumsi Ibuprofen dan mengalami efek samping seperti Diare, Mual, Muntah atau nyeri pada perut ini adalah efek samping yang umum terjadi apabila mengkonsumsi Ibuprofen.
Sedangkan apabila setelah mengkonsumsi Ibuprofen mengalami perut kembung atau gangguan pencernaan, maka ini adalah efek samping yang tidak atau kurang umum.
Penderita asma pun akan merasakan sakit asma nya memburuk apabila mengkonsumsi Ibuprofen termasuk rasa pusing yang timbul sebagai efek samping yang tidak umum.
Sedangkan untuk efek samping yang sangat jarang terjadi adalah terjadi pendarahan di lambung dengan ditandai feses yang berwarna menjadi hitam serta bisa sampai muntah darah.
Dari setiap efek samping yang ditimbulkan tentunya efeknya beragam tergantung dari siapa yang mengkonsumsinya. Untuk itulah anjuran dari Dokter yang ahli sangat dianjurkan agar mengurangi efek samping yang dapat berbahaya.
Manfaat yang diperoleh dari Ibuprofen memang beragam sehingga tidak mengherankan penggunaan Ibuprofen sering tertera pada resept yang diberikan oleh dokter.
Namun meskipun demikian hendaknya tidak mengkonsumsi obat – obatan apapun termasuk Ibuprofen diluar dosis yang dianjurkan atau diluar pengawasan dari dokter.