BERITA UTAMA

Waspada, Sering Terpapar Polusi Saat Hamil Tingkatkan Resiko Bayi Obesitas

cropped cnthijau.png
4
×

Waspada, Sering Terpapar Polusi Saat Hamil Tingkatkan Resiko Bayi Obesitas

Share this article
Polusi Saat Hamil
Polusi Saat Hamil

fajarpapua.com – Anak-anak mungkin saja memiliki resiko terkena obisetitas setelah mereka lahir jika ibu mereka tidak memberikan pola makan yang tepat. Bahkan resiko ini semakin tinggi jika selama hamil ibu mereka sering terpapar polusi udara. Pernyataan ini dibenarkan oleh sebuah studi yang disusun para pakar di University of Colorado di Boulder.

Dilansir dari Medicinenet, penelitian ini telah menganalisis sekitar 123 pasangan ibu dan bayi Hispanik. Dan telah terdaftar dalam uji coba yang diselenggarakan di wilayah Los Angeles.

Klik iklan untuk info lebih lanjut

Sebelum hamil, jumlah sekitar dari ibu-ibu tersebut memiliki jumlah berat badan yang normal, sedangkan untuk sepertiganya lagi memiliki kelebihan berat badan, dan sepertiga terakhirnya lagi mengalami obesitas.

Kemudian para peneliti tersebut melakukan analisis terhadap data polusi udara Badan Perlindungan Lingkungan di Amerika Serikat. Analisis tersebut dilakukan selama kehamilan lalu menilai bayi-bayi mereka.

Pada enam bulan pertama diketahu bahwa para ibu hamil yang sering terpapar polusi udara dalam jumlah yang tinggi justru tumbuh sangat cepat.

Bayi-bayi tersebbut mendapatkan kelebihan lemak, dan meningkatkan resiko yang lebih besar terkait penyakit obesitas di kemudian hari.

Pengaruh Polusi Udara Terhadap Bayi

Polusi udara tertentu tampaknya memang memiliki pengaruh terhadap bayi laki-laki maupun perempuan secara berbeda.

Misalnya, ketika paparan kombinasi nitrogen dioksidan dan ozon di dalam rahin seorang ibu. Makah al tersebut dikaitakan dengan pertumbuhan di sekitar pinggang para ibu yang jauh lebih cepat.

Sedangkan pada tubuh pria, polusi ini dikaitkan dengan akumulasi lemak yang lebih besar dan pertumbuhan tinggi badan yang lebih lambat.

Sedangkan bagi orang dewasa, kelebihan lemak pada bagian tubuh sering dikaitkan dengan diabetes dan penyakit jantung.

Oleh karena ibu, ibu-ibu yang sedang hamil disarankan untuk meminimalkan paparan polusi udara untuk setiap harisnya. Hal ini bisa dilakukan dengan tidak berolahraga diluar ruangan saat tingkat polusi tinggi, menutup jendela ketika ozon sedang tinggi. Serta menghindari aktivitas di sepanjang jalan raya  yang terlalu sibuk.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *