BERITA UTAMAPAPUA

Masjid Al Aqsha Sentani Gelar Sahur Bersama Pertama di Masa Pandemi Covid-19

78
×

Masjid Al Aqsha Sentani Gelar Sahur Bersama Pertama di Masa Pandemi Covid-19

Share this article
Masyarakat Bersama TNI saat sahur bersama di Masjid Al Aqsha Sentani
Masyarakat Bersama TNI saat sahur bersama di Masjid Al Aqsha Sentani

Jayapura, fajarpapua.com – Masjid Agung Al Aqsha Sentani, kembali menggelar sahur puasa bersama dengan para jemaah, TNI, Polri dan sejumlah tokoh agama di Kabupaten Jayapura, Minggu (10/4/2022).

Sahur bersama yang dihadiri sekitar 500 orang berlangsung di halaman masjid tersebut dimasa pandemi Covid-19.

Pantauan fajarpapua.com, Minggu, ratusan jemaah mulai berdatangan dan memenuhi lokasi sahur puasa bersama di halaman masjid, sejak pukul 02.00 WIT.

“Sahur bersama ini dilakukan satu bulan sekali bersama-sama TNI, Polri, masyarakat dan seluruh warga muslimin, muslimat yang ada di Kabupaten Jayapura,” ucap Waki Ketua Ramadhan Masjid Al Aqsha Sentani, Renifan Wijiastuti Kartika..

Ia mengatakan, tujuan dari sahur bersama ini adalah untuk menjalin tali silahturahmi sesama masyarakat semakin erat dan mendekatkan diri kepada Allah.

Untuk kegiatan sahur bersama ini, dilakukan sebulan satu kali setiap tahun terutama sebelum pandemi Covid-19 melanda Indonesia.

Sementara itu Ketua menjelaskan sahur bersama di masjid Al Aqsha Sentani tersebut sudah menjadi salah satu program di masjid tersebut yang dilaksanakan sejak tiga tahun lalu, yang terus di budayakan dalam menjalin tali silaturahim sesama masyarakat di Kabupaten Jayapura yang terdiri dari berbagai suku dan satu bangsa.

“Untuk keamanan di masjid kami didukung oleh apara kepolisian dan remaja Maluku satu rasa,”kata Ketua Pembangunan Masjid Al Aqsha Sentani, Iqdar Ketua

Ia berharap dengan dicanangkan kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Jayapura maka masjid Al Aqsha Sentani akan menjadi bagian dari masjid tersebut dalam merawat dan membangun yang sudah dicanangkan oleh pemerintah agar tetap aman beribadah.

Ditempat yang sama Komandan Lanud Silas Papare Marsma TNI Budhi Achmadi mengungkapkan program safari subuh ini sudah memasuki tahun ke empat dalam program pembinaan teritorial TNI untuk membina masyarakat di Papua.

“Papua ini akan kokoh sebagai bagian dari Indonesia apabila keberagamannya di jaga, jadi Papua itu bukan hanya di jaga yang asli Papua tetapi juga non Papua agar semua nyaman tinggal di Papua sehingga keragaman itu tetap terjaga dengan adanya keberadaan berbagai suku,”kata Marsma TNI Budhi Achmadi.

Sebab rasa ke Indonesian itu akan tetap ada di Papua dengan adanya orang Aceh, Jawa, Kalimantan, Batak, Sulawesi, dan suku lainnya yang merupakan bagian motivasi dari umat muslim untuk ikut membangun kerukunan umat beragama di Papua.

Danlanud berpesan agar umat muslim di Papua tetap menjaga kerukunan umat di Papua dan tetap bersimpati kepada semua masyarakat di Papua dalam membangun kebersamaan.(hsb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *