BERITA UTAMAPAPUA

Tour Kampus Kristen di Papua, Universitas Otto Geissler Jayapura Jadi Pilot Proyek Program DAAD

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
44
×

Tour Kampus Kristen di Papua, Universitas Otto Geissler Jayapura Jadi Pilot Proyek Program DAAD

Share this article
Rektor UKDW Yogyakarta saat menyampiakan materi visioning dan strategi pengembangan Universitas di GS UOGP Jayapura belum lama ini.
Rektor UKDW Yogyakarta saat menyampiakan materi visioning dan strategi pengembangan Universitas di GS UOGP Jayapura belum lama ini.

Jayapura, fajarpapua.com – Dalam rangka pengembangan kampus atau Kampus Merdeka, Rektor Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta, Ir. Henry Feriadi, M.Sc.,P.Hd menawarkan berbagi praktik baik strategi perencanaan, Manajemen, dan implementasi kebijakan pengembangan universitas.

Hal itu sebagaimana dalam pemaparan materi di Kampus Universitas Otto Geissler Papua (UOGP) Kelurahan Vim, Kota Raja – Jayapura pekan kemarin, yang berlangsung selama dua hari, Selasa hingga Rabu, (5-6/4).

iklan
Banner Iklan
iklan

Tour Kampus Kristen di Tanah Papua itu merupakan kali perdana dari program DAAD atau Deuteacher Akademischer Austauschdienst German Academic Exchangen.

Dengan diadakannya lokakarya itu, UOGP dipilih sebagai salah satu Kampus Kristen dari total empat kampus di wilayah Indonesia Timur Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang dijadikan pilot project dari program DAAD itu sendiri.

Sesi pemaparan materi di ruang serba guna UOGP – Jayapura itu, dihadiri oleh seluruh Dosen, Dekan Fakultas, pengurus yayasan Otto Geissler di Tanah Papua dan para dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Sains dan Teknologi, Fakultas Pertanian Kehutanan dan Kelautan.

Rektor Universitas Otto Geissler Papua memberikan sambutan sekaligus membuka Lokakarya Kampus Merdeka, oleh wakil Rektor I, G.M. Satya, M.Sc., P.Hd di depan Pemateri dan hadirin menyampaikan bahwa hadirnya UOGP saat ini merupakan sejarah panjang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Otto Geissler yang telah bertransformasi menjadi Universitas.

“Dibawah naungan Sinode GKI di Tanah Papua, UOGP hadir untuk mencetak SDM di Tanah Papua yang unggul serta berkarakter Kristen,” jelas Satya.

Selain penyampaian materi, lanjut Satya, akan dilakukan juga penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) bersama UKDW Yogyakarta pada TRI DHARMA Perguruan Tinggi secara khusus dibidang visioning dan strategi pengembangan Universitas.

Yang mana Nota Kesepahaman, tambah Satya, mengakomodir penerapan Program DAAD di kampus Kristen, yang juga bertujuan untuk meningkatkan kapasistas dan pengembangan kampus Kristen di wilayah Indonesia.

Lebih jauh, Rektor UKDW menjelaskan, dengan pengembangan inti dari visi awal pendirian kampus dari sekolah tinggi menjadi universitas yang harus selalu dimaknai nilai-nilai yang dipandang dan diamanatkan oleh kampus Ottow Geissler agar tujuan kampus ini didirikan harus sesuai dengan cita-cita pendirinya.

Sehingga, satu hal yang menjadi sorotan lagi yaitu bagaimana kampus Kristen dengan strategi dan praktik-praktik yang baik akan menjadi ciri khas kampus kristen dalam hal ini Ottow Geissler sebagai kampus Kristen tertua di Provinsi Papua.

Lanjut Rektor UKDW, materi yang lebih penting yaitu tentang visi diri dari para dosen UOGP. Jika ingin tumbuh, berkembang serta menghasilkan buah yang baik, sudah tentu, sejalan dengan visi Universitas dan nilai- nilai dari Kampus Kristen ini.

Walau demikian, tentu dengan kekurangan dana maupun daya namun dengan komitmen dan kerjakeras serta berserah pada Tuhan maka dari pengalaman kampus UKDW yang saat ini telah berhasil mendirikan kampus serta mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berkarakter Kristen.

“Nilai dan makna itu dapat ditiru oleh kampus otto geissler untuk melihat visi dan nilai dalam setiap upaya perubahan dan pengembanganya,” ajak Ir. Henry. (eddy).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *