BERITA UTAMAMIMIKA

Dukung Penuh Pengembangan SDM Papua, Somatua Training Center Timika Gelar Visitasi Menuju Akreditasi

cropped cnthijau.png
14
×

Dukung Penuh Pengembangan SDM Papua, Somatua Training Center Timika Gelar Visitasi Menuju Akreditasi

Share this article
Direktur STC, Tim Acesor serta Instruktur di Workshop STC Timika - Papua
Direktur STC, Tim Acesor serta Instruktur di Workshop STC Timika - Papua

Timika, fajarpapua.com – Somatua Training Center (STC) Timika – Papua yang teletak di Jalan Cenderawasih, SP 2 tahun ini telah berusia dua tahun dalam mencetak skill pekerja Mimika.

Sejak beroperasi tahun 2020 sampai saat ini, SCT Timika – Papua sudah meluluskan lebih dari 400 lulusan dengan bebagai kompetensi keahlian serta terserap dan bekerja di berbagai perusahaan maupun pemerintah daerah.

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

Karena itu, sebagai salah satu lembaga pelatihan yang serius membantu pengembangan SDM Papua, STC terus berbenah dalam berbagai aspek, salah satunya penguatan kapasitas lembaga melalui proses akreditasi.

“Lembaga ini hadir untuk membantu masyarakat Papua. Itu merupakan harga mati atau misi utama kami dalam mendirikan lembaga pelatihan yang disebutnya sebagai “Sekolah Orang Dewasa,” ungkap Direktur STC – Timika Papua, Maximus Gladiator Tipagau belum lama ini.

“Membekali orang dengan keterampilan kerja jauh lebih bermanfaat, daripada memberi mereka uang. Alasan itulah kami hadir serta membutuhkan kerja sama dan bantuan dari pihak lain seperti pemerintah, gereja, lembaga adat, perusahaan atau kontraktor dan pihak swasta,” beber Maximus.

Dikatkan dalam menuju proses akreditasi STC, pihaknya mendapat kunjungan atau visitasi dari tim asesor. Tujuan kehadiran Tim asesor yang hadir pada kesempatan kemarin yakni memuluskan laju petumbuhan dan perkembangan SCT dari aspek legalitas kelembagaan menuju akreditasi dari Kementerian Tenaga Kerja di Jakarta.

Sehingga diharapkan kedepannya STC dapat terus mencetak kader-kader SMD Papua terutama 7 (tujuh) suku asli Mimika yang handal, profesional sekaligus dapat berkontribusi di Kabupatn Mimika.

Tim penilai dan penguji yang turut hadir diantaranya Jumik Wiyono (Asesor dan Ketua Komite Akreditasi LPK Provinsi Papua), Roberto Sinto (Asesor dan Anggota Komite Akreditasi LPK Provisni Papua).

“Mereka hadir untuk melaksanakan tugas visitasi selama tiga hari di STC dan sudah selesai kemarin,” kata Maximus Gladiator dengan bangga.

Ia melanjutkan, untuk hari pertama, Kamis, (16/6) diawali dengan pembukaan dan orientasi di workshop STC, lalu dilanjutkan pada hari ke dua, Jumat (17/6) dengan bimbingan teknis alias bimtek akreditasi untuk seluruh staf administrasi dan instruktur STC.

Lanjutnya, Bimtek berlangsung selama sehari dengan membahas delapan standar yang harus dipenuhi oleh sebuah lembaga pelatihan agar terakreditasi.

“Puji Tuhan karena kami STC selama dua tahun berjalan ini, hampir memenuhi standard serta kriteria yang ditetapkan oleh kementrian terkait,” ucap Maximus.

Pada hari terakhir Sabtu (18/6) masih dilanjutkan dengan pemeriksaan dokumen millik STC di jalan Cenderawasih SP 2 Timika – Papua dengan obeservasi, visitasi atau inspeksi ruang kelas dan ruang praktek semua jurusan yang akan diakreditasi.

Visitasi dalam rangka akreditasi ini diakhiri dengan penutupan, di mana asesor menyampaikan rekomendasi dan hasil visitasi mereka.

Terpisah usai tiga hari Visitasi itu, Ibu Jumika Wiyono mewakili tim asesor menyampaikan bahwa hal utama yang direkomendasikan tim asesor kepada STC untuk perbaikan adalah semua instruktur harus memiliki sertifikat kompetensi, sertifikat teknis dan sertifikat metodologi.

“Sebagai catatan, sertifikat metodologi saat ini masih dapat diganti dengan keterangan pengalaman kerja, tetapi kedepanya harus dengan sertefikat keahlian dimasing- masing keahlian,” pesan Jumika.

Berikutnya lanjut Jumika, hasil selama tiga hari berada di Kabupaten Mimika untuk Visitasi di STC Timika – Papua, para asesor juga sudah merekomendasikan bahwa STC memenuhi syarat untuk diakreditasi. Selanjutnya akan disampaikan dalam pleno di Kementerian Tenaga Kerja di Jakarta yang kemudian akan menentukan hasil akhirnya.

“Hasil visitasi ini tentu saja menjadi hal yang sangat positif bagi STC dalam mewujudkan visi dan misinya sekaligus menjadi motivasi berharga bagi segenap manajemen STC,” tutupnya.

Kembali, Maximus Tipagau sangat mengapresiasi kinerja segenap tim persiapan akreditasi yang dikawal oleh Ibu Suriani Surbakti selaku penasihat.

Ia juga berterima kasih kepada tim asesor yang telah melaksanakan tugas visitasi dengan memeriksa semua komponen yang harus dipenuhi dalam akreditasi dan memberikan saran untuk perbaikan.

“Secara pribadi saya beserta seluruh manajemen serta seluruh lapisan masyarakat di Mimika sangat menantikan proses pleno di tingkat Provinsi Papua untuk selanjutnya bisa di-SK-kan dari Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi di Pusat,” harap Maxsimus.(edy)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *