BERITA UTAMAPAPUA

Perhatian, 6 Wilayah di Papua Ini Tidak Diijinkan Laksanakan Sholat Idul Fitri di Lapangan, Ini Daftarnya

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
4
×

Perhatian, 6 Wilayah di Papua Ini Tidak Diijinkan Laksanakan Sholat Idul Fitri di Lapangan, Ini Daftarnya

Share this article
IMG 20230417 WA0054
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri saat memberikan keterangan pada wartawan

Jayapura, fajarpapua.com – Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri mengingatkan warga di enam wilayah Pegunungan Papua agar tidak melaksanakan Sholat Idul Fitri 2023 di lapangan pada saat lebaran nanti.

Pasalnya, enam wilayah tersebut rawan dari gangguan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang sering melakukan aksi kekerasan dan penembakan pada masyarakat maupun aparat keamanan.

ads

Adapun enam wilayah khusus yang rawan gangguan keamanan yakni Kabupaten Intan Jaya, Puncak, Puncak Jaya, Nduga, Yahukimo, dan Pegunungan Bintang. Bahkan, untuk daerah Dogiyai dan Lany Jaya juga termasuk yang rawan gangguan keamanan.

“Kalau cukup rawan keamanan di daerah itu, kita tidak akan ijinkan laksanakan sholat Idul Fitri di lapangan. Kita himbau masyarakat lakukan sholat di tempat-tempat yang bisa diawasi aparat TNI-Polri,” tegas Kapolda Papua usai memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Cartenz 2023 di Mako Brimob Polda Papua, Senin (17/4/2023).

Ia menjelaskan, untuk pengamanan sholat Idul Fitri 1444 H, Polda Papua akan menyiagakan semua unsur mulai dari TNI, Polri dan unsur lainnya agar masyarakat bisa melaksanakan sholat Idul Fitri berjalan dengan baik, tidak ada gangguan.

“Jadi di enam daerah rawan kita lakukan pengamanan berbeda dengan daerah lain. Kita sudah ingatkan anggota agar waspada pada moment Hari Raya Idul Fitri ini tidak dikotori oleh gangguan apapun,” tutur Fakhiri.

Kapolda menghimbau kepada semua masyarakat khususnya masyarakat Papua agar selalu menjaga toleransi sebagaimana yang telah diwariskan leluhur Tanah Papua.

Ia menambahkan, pada pengamanan Operasi Ketupat Damai Cartenz 2023 tahun ini, Polda Papua bersama TNI menurunkan sebanyak 1.400 lebih personel untuk semua wilayah Papua sehingga Hari Raya Idul Fitri dan pelaksanaan sholat bisa berjalan dengan lancar dan aman.(hsb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *