BERITA UTAMAPAPUA

Pelaku Penembakan Pesawat Wings Air di Yahukimo Disergap Satgas Yonif 7 Marinir, 1 Anggota KKB Papua Tewas

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
285
×

Pelaku Penembakan Pesawat Wings Air di Yahukimo Disergap Satgas Yonif 7 Marinir, 1 Anggota KKB Papua Tewas

Share this article
IMG 20240223 WA0016
Barang bukti yang diamankan dari penyergapan tersebut.

ads

Timika, fajarpapua.com – Satu orang anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) dilaporkan tewas dan dua lainnya terluka setelah disergap Satgas TNI disekitar Bandara Nop Goliath Dekai, Yahukimo, Kamis (22/2).

Para korban diduga merupakan anggota KKB Papua yang melakukan penembakan pesawat Wings Air beberapa hari lalu di Yahukimo.

Seperti diberitakan sebelumnya, aparat TNI mengintensifkan kegiatan pengamanan di area Bandara Nop Goliath Dekai pasca terjadinya penembakan pesawat.

Hal tersebut dilakukan karena akibat ulah KKB tersebut berdampak kepada kehidupan masyarakat, mulai dari terganggunya transportasi antar daerah, terhambatnya pendistribusian Sembako bagi masyarakat, maupun berpengaruh pada kehidupan sehari-hari masyarakat.

Penyergapan yang dilakukan Satgas TNI bermula dari laporan masyarakat pada Kamis (22/2) yang melihat adanya orang bersenjata mendekati Bandara Nop Goliath Dekai.

Mendapatkan laporan tersebut, Satgas Yonif 7 Marinir merespon dengan mendatangi lokasi yang dimaksud dan melihat orang bersenjata mendekati area Bandara Nop Goliath Dekai.

Usai melihat gerombolan bersenjata, Prajurit Satgas Yonif 7 Marinir menyergap, sehingga terjadi kontak tembak, bertempat di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo.

Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan dalam keterangannya mengungkapkan, dalam kontak tembak ini, 2 orang KKB berhasil ditangkap, 1 orang KKB ditemukan tewas tertembak dan sisanya melarikan diri.

“Gerombolan KKB ini memang sering melakukan teror dan penembakan kepada masyarakat dan aparat keamanan, bahkan mobilitas pesawat terbang sehingga mengganggu kehidupan sehari-hari masyarakat. Oleh karenanya, Masyarakat memberanikan diri melapor kepada aparat keamanan, sehingga aparat TNI merespon dengan cepat laporan masyarakat,” imbuh Candra.

Lebih lanjut dijelaskan Kapendam saat ini Satgas Yonif 7 Marinir melaksanakan siaga mengantisipasi gangguan keamanan, sekaligus berkoordinasi dengan pihak Polri untuk melakukan tindakan hukum lanjutan terhadap KKB Papua yang berhasil diamankan, maupun yang melarikan diri.(ron)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *