Timika, fajarpapua.com – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Kabupaten Mimika memastikan stok ayam daging dan telur cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.
Kepala Disnakkeswan Kabupaten Mimika, drh. Sabelina Fitriani, menyatakan bahwa stok ayam daging saat ini mencapai 440 ton.
Sedangkan stok telur, berdasar data yang ada dipihaknya rata-rata per hari persediaan mencapai 14 ton.
Untuk kebutuhan ayam pedaging lanjutnya, rata-rata kebutuhan perbulannya di Kabupaten Mimika mencapai 426 ton.
Sementara untuk kebutuhan telur di Kabupaten Mimika rata-rata mencapai 11 ton per hari.
Selama Bulan Ramadhan ini ujarnya diperkirakan kebutuhan telur diperkirakan akan meningkat menjadi 12 ton per hari.
Untuk itu Disnakkeswan Kabupaten Mimika telah menyiapkan cadangan untuk kedua konodiditu guna memastikan ketersediaan stok.
Sabelina mengungkapkan selama ini Kabupaten Mimika mengalami surplus produksi telur dan mengirimkan ke daerah lain seperti Asmat, Yahukimo, dan Wamena.
“Kita mengirimkan telur ke sejumlah wilayah dengan volume pengiriman sekitar 1 hingga 2 ton per hari atau 40 ton per bulan.
Dalam kesempatan itu, Sabelina juga menekankan pentingnya menjaga stabilitas harga telur di pasaran.
“Kami telah mengatur harga telur di tingkat peternak agar tidak melebihi Rp 80.000 per rak. Harga yang stabil diharapkan berkisar di sekitar Rp 75.000 per rak,” ujarnya.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan harga telur, sebagai kebutuhan pokok masyarakat, tetap terjangkau.
Untuk itu lanjutnya Disnakkeswan Mimika terus berkoordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) untuk mengawasi harga telur di tingkat peternak dan pedagang.
Dengan upaya ini, diharapkan harga telur di pasaran tetap stabil dan tidak memberatkan masyarakat, terutama selama Bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri. (moa)