BERITA UTAMAPAPUA

Save Bidan Wike: Suara Kebaikan Seorang Honorer dari Papua yang Difitnah Oknum ASN

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
12774
×

Save Bidan Wike: Suara Kebaikan Seorang Honorer dari Papua yang Difitnah Oknum ASN

Share this article
IMG 20250409 WA0089
Bidan Wike Afrilia Pasang

DITENGAH keterbatasan dan tantangan yang besar, nama Wike Afrilia Pasang menjadi simbol harapan bagi banyak warga di pedalaman Papua.

Di negeri yang luas dan kaya akan budaya seperti Indonesia, masih ada banyak sudut terpencil yang sepi dari sorotan.

iklan
Banner Iklan
iklan

Tempat-tempat di mana akses kesehatan menjadi kemewahan, dan keberadaan seorang tenaga medis adalah sebuah berkah.

Di salah satu sudut itu, berdirilah sosok sederhana bernama Wike Afrilia Pasang—seorang bidan honorer di Papua Selatan.

Wike bukan siapa-siapa dalam struktur birokrasi. Ia tidak memiliki jabatan, kekuasaan, atau fasilitas mewah.

Tapi ia memiliki hati, dan itulah yang membawanya menyusuri jalan-jalan terjal, menjangkau kampung-kampung terpencil, dan mendekap hangat hati-hati yang nyaris terlupakan.

Ia datang bukan hanya membawa kotak obat dan stetoskop. Ia datang membawa rasa hormat. Membawa senyum. Membawa harapan.

Tak hanya mengobati luka fisik, Wike juga menyembuhkan luka sosial. Ia mengangkat kisah masyarakat lewat media sosial—bukan untuk mencari popularitas, tapi untuk menunjukkan bahwa mereka ada, bahwa mereka layak untuk dilihat, didengar, dan diperjuangkan.

Namun ironi muncul. Di tengah dedikasi yang tanpa pamrih, Wike justru mendapat tudingan kejam: mengeksploitasi Orang Asli Papua demi konten.

Tuduhan yang datang dari oknum ASN—orang yang seharusnya memahami arti pengabdian.

Padahal…

Tak satu pun warga merasa dirugikan.

Tak ada yang melarangnya memotret atau bercerita.

Justru mereka bersyukur karena akhirnya ada yang bersuara untuk mereka.

Tuduhan yang tak berdasar, mengingat warga yang dibantu Wike tak pernah merasa dirugikan—justru merasa didengar, dihargai, dan diperhatikan.

“Kami senang ada orang seperti Ibu Wike. Dia datang bukan hanya obati kami, tapi juga buat kami merasa dihargai sebagai manusia,” ungkap seorang warga yang pernah dibantu

Maka kita bertanya: Apakah menyuarakan realita kini dianggap salah?

Apakah memperlihatkan kebaikan dianggap pamer?

Apakah seorang honorer tak boleh bersuara hanya karena statusnya?

Hari ini, suara kebaikan dari Papua sedang diuji. Dan hari ini juga, kita memilih untuk tidak diam.

Kita berdiri bersama Wike. Bersama kemanusiaan. Bersama suara-suara kecil yang lama dipinggirkan.

Wike adalah sosok yang bekerja dalam diam, tanpa sorotan, tanpa gaji besar, namun membawa dampak luar biasa. Ia adalah contoh nyata bahwa kemanusiaan tak butuh jabatan tinggi—cukup hati yang tulus dan aksi nyata.

Hari ini, suara masyarakat Papua dan seluruh pendukung kebaikan bersatu: #SaveBidanWike. Karena Papua tak butuh lebih banyak kritik yang menjatuhkan—Papua butuh lebih banyak Wike.

ASN sejati adalah mereka yang mendukung perjuangan di garis depan, bukan yang menjatuhkannya dari balik meja. (Mustofa, Redaktur fajarpapua.com)

Banner Iklan

Responses (9)

  1. Sangat tulus dan luar biasa sis WIKE
    dan lebih luar biasa mereka yg menghargai dan terlayani oleh sis WIKE….

    yg biasa kritik hy mulut sj yg luar biasa tapi tanganx tertutup….(OMONG KOSONG kata yg tepat bt mereka)

    #save sis WIKE save PAPUA

    1. itulah pengabdian yg tulus,tetapi yg ada bukan hanya pengabdian tetapi jiwa kemanusiaan yg tertanam dalam diri ibu wike,sehingga dia begitu mengasihi saudara saudari kita didaerah pelokasok yg blm tersentuh dan terlayani dengan baik sama seperti masyarakat indonesia lainya yg hidup lebih layak.doa kami untuk ibu semoga selalu di lindungi oleh Tuhan yg mahakuasa,dan jangan pantang menyerah,karena barang siapa yg menabur dgn baik dan benar dia juga akan menuai berkat…GBU.

  2. perlu qt mengangkat para pekerja honorer ini sprti sis WIKE, kadang org larn meremehkn status nx, tp kinerja mrreka sangat2 luar biasa, kita boleh mencontoh dari niat tulus mereka dlm melayani org pinggiran, orang org kecil n org susah dipelok Papua

  3. Org yg mengkritik itu KL bisa di pecat SCRA TDK hormat,krna TDK berguna !!!….omong besar mkn gaji buta….LBH baik angkat tnga honorer ky Ibu Wike ni KL boleh lsg di angkat JD ASN tetap di situ..

  4. sering lihat videonya ibu wike, sangat menginspirasi dan luar biasa kebaikan yg dia berikan untuk masyarakat disana, tidak semua orang bisa melakukan seperti yg ibu wike lakukan, tetap semangat ibu wike

  5. Selmat buat bidan wike.apapun tudingan yg diberikan buat ibu bidan.tetap semangat dan bersyukur karena Tuhan Yesus pakai buat melayani umatnya.biarlah anjing menggonggong dan kavilah berlalu

  6. luar biasa bidan wike,maju terus pantang menyerah,demi masyarakat yg lema dan yg membutuhkan pertolongan
    good bles you…

  7. luar biasa bidan wike,maju terus pantang menyerah,menolong org yg membutuhkan pertolongan,Good Bless You…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *