Jayapura, fajarpapua.com – Bupati Jayapura, Yunus Wonda, memastikan pengisian jabatan kepala sekolah definitif untuk menggantikan pelaksana tugas di sekolah-sekolah negeri yang ada di wilayah Kabupaten Jayapura akan dilakukan tahun ini.
“Semua kepala sekolah mulai dari tingkat SMA, SMP, SD, hingga TK yang sampai hari ini masih berstatus pelaksana tugas, akan kami angkat menjadi kepala sekolah definitif. Jabatan pelaksana tugas tidak boleh terlalu lama karena akan berdampak pada ijazah anak-anak,” ujar Bupati Yunus Wonda usai memimpin upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional di Lapangan Upacara Kantor Bupati Jayapura, Jumat (2/5/2025).
Yunus menegaskan dalam urusan pendidikan dan kesehatan tidak boleh ada toleransi. Harus ada ketegasan agar tidak terjadi demonstrasi atau terganggunya kegiatan belajar-mengajar akibat kepala sekolah tidak bisa mengambil kebijakan karena statusnya masih pelaksana tugas.
“Pendidikan, kesehatan, dan ekonomi bagi rakyat tidak boleh ada toleransi,” tegasnya.
Bupati Yunus mengakui masalah fasilitas pendidikan di Kabupaten Jayapura masih banyak yang bermasalah dan belum memadai.
“Saya sudah turun ke kampung-kampung dan sekolah-sekolah. Banyak yang tidak berjalan maksimal, dan banyak guru yang tidak hadir di sekolah. Bahkan, ada sekolah yang hanya memiliki tiga sampai empat guru,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan pemerintah akan menyiapkan fasilitas bagi para guru agar mereka bisa menetap di tempat tugas.
“Bagaimana guru bisa menetap dan mengajar jika tempat tinggal mereka sulit atau bahkan tidak ada? Ini yang harus disiapkan pemerintah, dan menjadi target prioritas dalam APBD 2026,” jelasnya.
Selanjutnya, ia menekankan guru-guru harus bisa bertahan di daerah tugas masing-masing. “Kalau ada guru yang harus menyeberangi laut atau danau, kami harus siapkan transportasi speedboat khusus bagi mereka, termasuk di daerah Danau Airu,” tambahnya.
Yunus menuturkan guru adalah masa depan daerah Papua dan Kabupaten Jayapura. Oleh karena itu, pemerintah akan menyiapkan semua kebutuhan guru dan fasilitas pendidikan agar para guru dapat mengajar dengan baik di seluruh wilayah Kabupaten Jayapura.
Bupati menambahkan, para pejabat bisa menjadi gubernur, bupati, wali kota, anggota DPR, dan lainnya karena adanya pendidikan dan peran guru. “Saya, sebagai bupati, menyampaikan terima kasih kepada para guru di seluruh Tanah Papua atas dedikasinya yang telah melahirkan para pemimpin di Papua,” tutupnya. (hsb)
ijin Bapa Bupati kabupaten jayapura,Tolong ditinjau kinerja dari kepala sekolah SMP satu atap distrik Raveni rara,Harus diganti saja alasan nya kepala sekolah tersebut tidak serius dalam mengurus atau mengatur guru-guru dan tidak aktif dalam mengajar atau mendidik anak-anak kami,kami sebagai orang tua murid sangat kecewa dengan kepala sekolah SMP satu atap Distrik Raveni rara.
Ijin tolong tinjau semua kepala kepala sekolah di Distrik Airu, dan tolong ganti, banyak terjadi penyelewengan dana bos