Timika, fajarpapua.com – Menteri Hak Azasi Manusia (HAM) RI, Natalius Pigai melakukan kunjungan ke Kabupaten Mimika guna menghadiri Pentahbisan Uskup Timika yang digelar di Gereja Katedral Tiga Raja Timika.
“Kedatangan saya di Timika untuk menghadiri Misa Pentahbisan Uskup bapak Uskup Timika yang baru,”kata mantan anggota Komnas HAM saat ditemui wartawan di Swiss-bellin Hotel Timika, Selasa (13/5).
Natalius Pigai juga mengungkapkan dirinya mewakili Pemerintah Pusat untuk menghadiri Pentahbisan Uskup Timika.
“Jadi kami mewakili Pemerintah Pusat, seperti kemarin kami juga menghadiri meninggalnya Paus Fransiskus di Vatikan,”ungkapnya.
Menurutnya selain tujuan utama untuk menghadiri Pentahbisan Uskup Timika pihaknya juga berencana melakukan pertemuan dengan para tokoh di Kabupaten Mimika.
“Tujuan utama kami untuk menghadiri Pentahbisan Uskup Timika tetapi ada banyak yang mau ketemu seperti para tokoh adat terkait proyek pembangunan Papua Tengah,”tuturnya.
Menteri HAM menambahkan pihaknya sangat kagum dengan persiapan yang dilakukan oleh Pemda Mimika dalam rangka Pentahbisan Uskup Timika.
Dubes Republik Seychelles Tiba di Timika
Selain Menteri HAM Natalius Pigai, Duta Besar Republik Seychelles untuk ASEAN, Nico Barito juga tiba di Timika, Selasa (13/5) untuk menghadiri pentahbisan Uskup Mgr. Bernardus Bofitwos, OSA.
Kedatangan kedua pejabat ini disambut Bupati Mimika sekaligus ketua panitia, Johannes Rettob dan Forkopimda Kabupaten Mimika di Bandara Mozes Kilangin.
Rombongan yang juga termasuk Duta Besar Vatikan untuk Indonesia, Mgr. Piero Pioppo, dan sejumlah uskup dari dalam dan luar negeri, disambut dengan pengalungan noken, penyematan mahkota Papua, dan tarian adat Kamoro.
Setelah menikmati jamuan di ruang VVIP bandara, rombongan diantar menuju hotel dengan pengawalan ketat.
Bupati Johanes Rettob yang juga Ketua Umum Panitia Pentasbihan Uskup Timika menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran para tamu.
Bupati Rettob menyebut kedatangan para Uskup dan tamu VVIP ini sebagai dukungan luar biasa bagi Uskup Timika dan umat di wilayah Keuskupan Timika.
“Terima kasih atas kedatangannya, ini sebagai dukungan luarbiasa untuk pentahbisan Uskup Timika dan kepada seluruh umat Katolik di Mimika,” ucapnya. (ron)