Pegunungan Bintang, fajarpapua.com – Pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang, Rabu (21/5) hari ini mengambil langkah tegas dalam upaya memberantas berbagai bentuk penyakit sosial yang meresahkan masyarakat.
Melalui koordinasi lintas sektor, pemerintah daerah melakukan operasi penertiban terhadap aktivitas yang melanggar norma sosial dan hukum yang berlaku.
Sebanyak tujuh orang pekerja seks komersial (PSK) berhasil diamankan, kemudian dilakukan pembinaan dan dipulangkan ke daerah asal mereka.
Selain itu, aparat juga menindak tegas beberapa pihak yang diduga sebagai agen judi, agen Rolex (praktik perjudian), agen penjual minuman keras lokal, serta oknum yang menjalankan praktik lokalisasi atau bar tidak resmi.
Pemerintah juga menindak rentenir atau pelaku simpan pinjam ilegal yang merugikan masyarakat kecil.
Pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang menyatakan tindakan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang sehat, aman, dan bermartabat bagi seluruh warga.
Para pelaku yang terjaring dalam operasi tersebut dipulangkan ke daerah asal masing-masing setelah menjalani pendataan dan pembinaan singkat.
Pemerintah daerah juga bekerja sama dengan aparat keamanan untuk memastikan tidak terjadinya praktik serupa di kemudian hari.
Langkah ini mendapat dukungan luas dari tokoh agama, masyarakat adat, dan pemuda setempat.
Diharapkan, tindakan ini dapat menjadi awal dari perubahan positif di Kabupaten Pegunungan Bintang menuju kehidupan sosial yang lebih sehat dan bermartabat. (red)
