Timika, fajarpapua.com – Pelaksanaan tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap 2 di SMP Negeri 2 Mimika yang dijadwalkan berlangsung pada Kamis (22/5/2025) hari ini terpaksa batal.
Pembatalan dilakukan menyusul aksi unjuk rasa yang digelar Aliansi Pemuda Amungsa (APA) dan Aliansi Pemuda Kamoro (APK).
Tes PPPK sebelumnya dijadwalkan dibuka oleh Kepala Badan Kepegawaian Nasional (BKN) bersama Bupati Mimika Johannes Rettob. Namun, situasi lapangan tidak memungkinkan sehingga tes dibatalkan.
Ketua APK, Rafael Taorekeyau dalam arahannya meminta massa aksi membubarkan diri. Ia menyampaikan Bupati Mimika akan menemui perwakilan massa pada Jumat (23/5/2025) di Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika.
“Mari kita bubarkan diri karena Pak Bupati akan bertemu dengan kita besok. Tes PPPK hari ini dibatalkan,” ujar Rafael di hadapan para peserta aksi.
Setelah mendengar arahan tersebut, massa membubarkan diri secara tertib dan meninggalkan lokasi.
Sebelumnya, para demonstran yang tergabung dalam APA telah memblokade Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Mimika. Aksi dilanjutkan dengan mendatangi lokasi tes PPPK sebagai bentuk protes terhadap proses seleksi CPNS 2024 yang dinilai tidak berpihak pada Orang Asli Papua (OAP). (ron)
